Otomotifnet.com - Honda WR-V dibangun dengan platform sama seperti BR-V.
Mulai mesin sama-sama berkonfigurasi 4-silinder 1.500 cc DOHC i-VTEC berkode L15ZF.
Lalu transmisi CVT yang dipakai juga sama, termasuk soal rasio gigi.
Namun, ada detail perbedaan di transmisi CVT WR-V dan BR-V ini.
Hal ini diungkap oleh Nattawut, Assistan Large Project Leader Performance Test Honda WR-V.
"Untuk rasio sama dengan punya BR-V, tapi ada perbedaan mapping CVT," ujarnya.
Terdapat fungsi step-up shift yang membuat rasa transmisi WR-V seperti ada perpindahan gigi saat akselerasi.
Dari hasil pengetesan tim redaksi, rasa perpindahan gigi tersebut ketika mesin berputar di 6.500 rpm.
Begitu juga dengan brake operation step-downshift control yang memungkinkan saat melakukan deselerasi, putaran mesin dijaga tetap tinggi namun dengan rasio gigi yang rendah.
Pengaruhnya, saat ingin kembali berakselerasi dengan putaran mesin yang tetap tinggi akan terasa lebih responsif.
Baca Juga: Tanpa Varian Manual, Transmisi CVT Honda WR-V Mumpuni di Jalanan Indonesia?
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR