Otomotifnet.com - Saat sedang mengecat seluruh bodi, biasanya ditambahkan dempul dan epoxy.
Ada beberapa alasan kenapa cat mobil perlu ditambah dempul dan epoxy sebelum cat ulang.
"Pertama, untuk meratakan permukaan, apalagi kalau kondisinya sudah kerok total," ungkap Vino, juragan bengkel bodi Platinum, Cipinang, Jakarta Timur.
Saat kerok total, maka pelat bodi mobil akan sedikit banyak luka karena goresan alat kerok.
"Kalau langsung ditimpa cat, pasti akan kelihatan banget bergelombangnya," tuturnya.
Selain itu, epoxy juga berguna untuk mencegah terjadinya karatan dan korosi.
/photo/2021/09/13/20210913_142521_copy_1914x1076j-20210913094324.jpg)
Epoxy dan dempul juga berguna untuk menyamakan warna pada material yang berbeda.
"Cat pada bemper dan kap mesin pasti berbeda tekniknya, karena bemper dari material plastik sedangkan kap mesin dari logam besi," tambah Vino.
Sehingga agar warna catnya sama, digunakan epoxy dan dempul khusus material plastik di bagian bemper.
Jika tidak menggunakan epoxy khusus ini, maka warna catnya akan berubah dua hingga tiga bulan kemudian.
Dan yang paling penting, dempul dan epoxy wajib kering sebelum disemprot lapisan cat dan pernis.
"Kalau dempul atau epoxy belum kering, permukaan cat nanti jadi enggak rata, dan bisa 'ngisep' catnya," tukas Vino.
Baca Juga: Poles Bodi Pakai Mesin Jangan Asal, Cat Bisa Bergelombang dan Muncul Bercak
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR