/photo/2022/12/05/915044612jpg-20220205053531jpg-20221205111224.jpg)
Otomotifnet.com - Pulang dari mudik jauh, kini saatnya mengecek kondisi motor supaya bisa kembali segar bugar.
Salah satu komponen yang harus dicek setelah perjalanan jauh adalah busi.
Lalu apakah busi perlu diganti setelah turing jauh naik motor? Begini kata mekanik
"Jika busi motor yang digunakan original, sebenarnya enggak harus diganti," ucap Maman Sugiman, Owner Bengkel Boim Motor belum lama ini (19/4).
"Misal busi motor baru diganti awal tahun kemudian dipakai perjalanan jauh saat lebaran 2023 masih aman. Soalnya usia pemakaian busi motor umumnya kuat satu tahun," tambah pria yang akrab disapa Boim ini.
Meskipun enggak diganti, busi motor disarankan untuk diperiksa setelah perjalanan jauh menggunakan motor.
"Minimal sehabis perjalanan jauh, busi motor diperiksa dan dibersihkan saja," tuturnya saat ditemui di Jalan Pabuaran Raya No.1, Bojonggede, Bogor, Jawa Barat.
Sekadar informasi, saat membersihkan busi motor enggak disarankan pakai sikat kawat atau besi.
Soalnya sikat kawat atau besi terlalu keras bikin lapisan pada elektroda busi jadi terkikis.
Efeknya kerja busi malah jadi tidak maksimal jika elektrodanya terkikis.
Soal usia pakai dan penggantian busi sebenarnya bisa ikut saran dari pabrikan.
Untuk busi bawaan motor baiknya diganti setelah digunakan 6.000 - 8.000 km.
Baca Juga: Motor Pakai Busi Palsu Banyak Efek Jeleknya, Mesin Susah Hidup, Knalpot Nembak
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR