Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Oli Transmisi Mobil Matik CVT Harus Diflushing Tiap 40.000 km, Ini Akibatnya Jika Jarang Dilakukan

ARSN - Minggu, 7 Mei 2023 | 18:30 WIB
Ilustrasi transmisi CVT
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Ilustrasi transmisi CVT

Otomotifnet.com - Oli transmisi mobil matik CVT harus diflushing tiap 40.000 km, ini akibatnya jika jarang dilakukan gaes.

Yap, oli transmisi mobil matik CVT dianjutkan pabrik setiap 40.000 km sekali.

Biasanya ada dua metode yang digunakan untuk mengganti oli transmisi matik yakni ganti biasa dan flushing.

Lalu apa akibatnya kalau mengganti oli transmisi matik enggak pernah dilakukan flushing?

Arief Hidayat selaku Founder & CEO Wealthy Group yang juga memproduksi oli transmisi matik menjelaskan bahwa sangat bahaya kalau oli transmisi matik CVT enggak pernah di-flushing.

Ilustrasi Oli Transmisi Matik
Ryan Fasha/GridOto.com
Ilustrasi Oli Transmisi Matik

"Oli transmisi matik itu perlu dan sangat perlu dikuras atau flushing," buka Arief.

"Oli transmisi matik yang hanya diganti biasa akan tetep menyimpan kotoran dan gram-gram halus di dalam, oli yang baru nantinya akan bercampur dengan oli lama," buka Arief.

Jika hanya melakukan penggantian oli transmisi biasa malah hasil yang didapat tidak akan akan maksimal.

Baca Juga: Banyak yang Enggak Sadar, 6 Kesalahan Ini Bikin Usia Transmisi Matik Lebih Pendek

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa