Padahal Amiruddin yang bekerja sebagai kontraktor bangunan itu juga yakin tak memiliki musuh selama ia bekerja.
"Seingat saya gak ada konflik makanya heran juga sampai ada yang berbuat seperti ini," kata Amiruddin, (20/6/23).
Mengenai kronologi pembakaran dijelaskan Amiruddin langsung.
Saat itu dia dan keluarganya sedang tertidur pulas.
Tiba-tiba mendengar suara teriakan tetangga yang menyuruh Amiruddin keluar.
Ketika dia keluar melalui pintu depan rupanya api sudah berkobar di bodi belakang Xenia.
Bahkan terdengar ledakan yang diduga dari tangki BBM dan ban mobil yang pecah.
Beruntung warga dan dirinya berhasil memadamkan api hingga tak sempat merembet.
"Kami keluar warga sudah ramai di depan memadamkan api gotong-royong dan berhasil kami padamkan," ujarnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR