Otomotifnet.com - Masih jadi pertanyaan apakah mobil hybrid yang sudah upgrade performa akan tetap irit?
Begini penjelasan dari ahlinya.
"Prinsip kerja mesin hybrid ialah menggabungkan motor bakar dengan motor elektrik," buka Odi Rachmat, bos ORD Exhaust.
Perkataan ini tentu dengan landasan pengalaman yang pernah dilakukan Odi pada Honda CR-Z.
Honda CR-Z adalah mobil hybrid keluaran Honda yang mengombinasikan sistem kerja mobil hybrid (motor bakar + elektrik) dengan elemen-elemen mobil sport.
"Sudah beberapa kali malah ngerjain upgrade performa buat Honda CR-Z. Bukan cuma dalam negeri tapi juga luar negeri," ucapnya bercerita.'
Dengan landasan tersebut ditambah latar belakang Odi Rachmat yang memang seorang engineer dan R&D tim balap Supernova tentu bisa dijadikan rujukan.
"Kita ambil contoh Honda CR-Z, pada exhaust di down pipe, front pipe, resonator, muffler diperlakukannya juga kurang lebih seperti mesin motor bakar biasa," jelas Odi.
Namun tentu pada konteks ini merujuk pada mobil hybrid yang berorientasi pada efisiensi konsumsi BBM agar lebih irit.
"Tapi ada suatu titik krusialnya, titik krusialnya itu ialah karena dia lebih sering steady, bukan buka-tutup-buka-tutup gitu. Dia lebih sering steady, contohnya steady itu dalam arti cruising speed," terangnya lagi.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR