Mobilnya Sih Jadul, Tapi Suzuki Katana Ini Dibekali Fitur Kekinian Loh

Otomotifnet.com – Banyak cara dilakukan penggemar mobil jadul agar tunggangannya tersebut bisa nyaman dikendarai.

Seperti dilakukan oleh Adi Sutisna pada Suzuki Katana keluaran 1996 miliknya.

“Mobil ini dapatnya masih orisinil semua, dan jarak tempuhnya masih 20 ribuan km,” tutur warga Jakarta Selatan ini.

Tak lama dari menebus mobil tersebut, ia lantas mulai merestorasi dan memodifikasinya pelan-pelan.

Baca Juga: Suzuki Katana Jadi Rally Raid Ala Jejelogy, Part Ini Jangan Sampai Lupa

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet

Adi Sutisna dibantu anak cewek kesayangan, Indriyani, dalam membangun mobil ini

“Ini modifikasinya dibantu anak saya yang cewek. Dia kebagian merapikan beberapa bagian mobil,” cerita Adi bersemangat.

Lantaran kondisi mobilnya masih fresh, untuk mesinnya Adi hanya merombak system pengapian yang semula pakai CDI, diganti menggunakan Igniter.

“Igniternya di dalamnya ada transistor. Pengapiannya jauh lebih stabil dan gak ada limiternya,” jelas Adi.

Lalu agar suhu mesin selalu terjaga adem, Adi memodifikasi system fannya yang tadinya manual alias diputar oleh mesin, menjadi electric.

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet

Mesin masih standar bawaan mobil, suaranya halus banget nih!

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet

Sistem pengapian diganti dari menggunakan CDI jadi pakai Igniter

“Jadi saya tambahkan sensor engine temperature di saluran pendinginnya, agar suhu mesin mencapai 80 – 90 derajat Celcius, fan elektriknya akan otomatis menyala,” tukasnya.

Dari pantauan Otomotifnet.com, memang jarum indikator suhu pada meter cluster Katana ini selalu di bawah garis tengah.

Padahal mobil sudah dipakai jalan cukup jauh, dan saat pemotretan pun mesin terus dihidupkan. Ajib!

Ini bisa jadi solusi nih bagi pemilik Jimny lama yang temperatur mesinnya suka overheat.

Baca Juga: Ketika Doraemon Jadi Inspirasi Modifikasi Suzuki Jimny LJ80 1981

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet

Sistem pendingin mesin kini menggunakan electric fan

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet

Meski mobil sudah dipakai jarak jauh, jarum temperatur mesin selalu di bawah setengah

Oke lanjut lagi, yang bikin takjub adalah untuk menyalakan atau mematikan mesin, sudah menggunakan tombol engine start-stop layaknya mobil-mobil massa kini.

"Saya pakai sistem Engine Start-Stop milik Toyota Vios, lebih awet karena OEM part," yakin Adi.

Tak hanya itu, sistem audionya juga sudah menggunakan head unit android loh. Keren!

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet

Untuk hiburan selama perjalanan, dipasangi head unit Android

Dan yang bikin geleng-geleng kepala adalah di mobil ini kita bisa menyalakan berbagai peralatan listrik rumah tangga, seperti kompor listrik, bor, gerinda tangan, bahkan pompa listrik untuk ban.

“Saya pasangi inverter DC to AC berdaya sekitar 750 Watt lebih. Bisa buat kompor listrik, nyalain TV dan lain-lain saat lagi camping,” jelasnya lagi.

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet

Menyalakan dan mematikan mesin kini sudah pakai tombol Engine Start-Stop

Oiya, dengan segala macam fitur yang dipasang tadi, Adi mengaku sudah banyak nolongin orang di jalan yang mobilnya lagi mogok. Mantap!

"Berapa kali ketemu orang yang mobilnya mogok di jalan, dan saya bantu mereka dengan memanfaatkan fitur-fitur yang di mobil ini."

"Terutama inverter DC to AC tadi untuk menyalakan beberapa peralatan listrik macam pompa angin, bor, gerinda dan sebagainya," pungkasnya. 

Oiya, bila Anda tertarik mengaplikasi fitur-fitur seperti yang diterapkan Adi di mobilnya, bisa langsung hubungi Adi nomor 0812-8738-3536.

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet

Tersedia colokan listrik 220 Volt untuk menyalakan berbagai peralatan listrik berdaya hingga 750 Watt