Motor listrik ini dibekali penggerak dengan tenaga maksimal 1,7 kW dan didukung baterai MPP e: yang dapat dilepas-pasang (detachable).
Dalam melakukan pengisian daya baterai, konsumen dapat melakukan pengisian daya dengan Honda Power Pack Charger e: dengan waktu pengisian daya 2,7 jam (160 menit) untuk 25%-75% dan 6 jam untuk 0%-100%.
Konsumen juga dapat mengunjungi Honda Power Pack Exchanger e: untuk menukar baterai yang telah terisi penuh.
"Charging station ini nantinya akan ada di dealer Honda yang memiliki logo e," jelas Thomas.
Honda EM1 e: mampu mencapai kecepatan maksimal 45 km/h dengan jarak maksimal 41,1 km.
Penerangan Honda EM1 e: ini sudah menggunakan lampu LED di semua titik, kemudian fitur lainnya ada Inner Rack dan USB charger type A.
Panel meter full digital untuk memberikan informasi kecepatan, jarak, jam, trip meter, pilihan mode daya (Standar dan hemat/ECON) serta indikator baterai.
Sepeda motor listrik ini juga memiliki jok yang dapat digunakan secara pribadi maupun berboncengan dan memiliki tinggi dari permukaan tanah 135 mm.
Untuk sektor pengeraman, dilengkapi cakram depan 190 mm di depan dan rem tromol di belakang berteknologi Combi Brake System (CBS).
Kemudian ban depan berukuran 90/90 dengan velg 12 Inci dan ban belakang berukuran 100/90 dengan velg 10 Inci.
Honda EM1 e: yang dilengkapi baterai MPP e: dipasarkan dengan harga sekitar Rp 40 juta – Rp 45 juta (Honda EM1 e: Rp 30 juta – Rp 33 juta + baterai MPP e: Rp 10 juta – Rp 12 juta).
Bisa langsung dipesan di GIIAS 2023.
Sepeda motor listrik berdesain modern-compact ini akan dijual pada jaringan dealer sepeda motor Honda yang memiliki logo Honda e: shop. Honda EM1 e: mulai didistribusikan ke konsumen pada Desember 2023.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR