Komponen kedua yang berpotensi rusak adalah blok mesin.
Ledakan yang mendorong paksa piston ke bawah menghasilkan gesekan dan tekanan yang lebih tinggi.
Blok mesin khususnya blok head yang menahan gejala tersebut.
Ketahanan struktur blok mesin lambat laun akan melemah.
Dalam jangka panjang blok mesin bisa rusak tidak sesuai dengan umur komponen.
Gejala ngelitik pada mesin mobil sudah memberikan dampak negatif selama pemakaian.
Dampak langsung dari mesin ngelitik itu performa turun, bikin boros bahan bakar.
Baca Juga: Perhatikan 3 Hal Ini Saat Beli Ban Bekas, Pemilik Mobil Bekas Wajib Tahu
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR