Otomotifnet.com - Dosa besar truk ODOL (over dimension over load) alias kelebihan muatan ini di Lumajang yang sebabkan ibu hamil dan seorang gadis muda meregang nyawa.
Diketahui, suami istri yang baru menikah 3 bulan lalu alami nasib tragis.
Keduanya berpisah selama-lamanya usai tertimpa truk muatan bahan baku triplek (26/12/2023) malam.
Dalam tragedi ini, sang istri meninggal dunia dan suaminya dilarikan ke RS Jatiroto.
Pasutri tersebut bernama Melinda (18) dan Yuski Anwar (26).
Dikutip dari Kompas.com, saat kecelakaan terjadi, Melinda tengah mengandung anak pertamanya.
Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Lumajang, Ipda Didit Adiana Abdillah mengatakan, selain menewaskan pasutri muda, kecelakaan juga menewaskan gadis berusia 9 tahun yang saat itu turut dibonceng menggunakan motor.
"Ada anak SD inisial FF yang turut jadi korban meninggal dunia. FF ini keponakan pasutri ini," kata Didit di kantornya (27/12/2023).
Kecelakaan bermula saat truk bermuatan bahan baku triplek dengan nomor polisi N 8015 EJ berjalan dari arah Lumajang menuju Jember.
Tepat di Desa Tunjung, Kecamatan Randuagung, Kabupaten Lumajang, truk kelebihan muatan itu terguling ke kanan saat melewati tikungan.
Korban yang tengah melaju menggunakan motor dengan nomor polisi P 6122 KD dari arah berlawanan tidak bisa menghindar dan tertimpa muatan yang jatuh.
"Truk tiba-tiba terguling saat melewati tikungan dan menimpa kendaraan yang melaju berlawanan," terang Didit.
Kini, Jenazah Melinda dan bocah FF telah dibawa pulang ke rumah duka usai dilakukan proses pemulasaraan di RSUD dr Haryoto Lumajang.
Sedangkan, Yuski Anwar harus dilarikan ke RS Jatiroto akibat luka yang diterimanya pada bagian kepala.
"Sopir truk atas nama Juned Tio tidak mengalami luka dan saat ini sudah kita amankan," pungkasnya.
Baca Juga: Truk Tronton Maut Bawen Bolos Uji KIR Sejak 2015, Sasis Untuk Boks Diubah Jadi 6 Roda
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR