Otomotifnet.com - Nama Sienta muncul lagi setelah sebelumnya Toyota menyuntik mati mobil pintu geser ini.
Namun kali ini nama Sienta muncul karena kena recall dari Toyota.
Terkait hal ini Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy menyampaikan permintaan maafnya dalam siaran pers TAM.
"Sekali lagi, PT Toyota-Astra Motor (TAM) memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Kami berharap pelanggan yang mobilnya masuk dalam daftar recall, dapat segera datang ke bengkel resmi Toyota untuk melakukan perbaikan atau penggantian komponen supaya tidak ada kendala safety di kemudian hari", ujar Anton (13/2/2024).
Lalu ada masalah apa sampai Sienta harus kena recall?
Diketahui sebelumnya, Sienta dilengkapi Front Garnish Pillar yang dipasang ke pilar depan atau pilar A menggunakan klip dengan sealer khusus berbahan resin yang dimanfaatkan untuk menutup lubang klip.
Karena daya tahan sealer atau penyegel yang kurang maksimal dalam menahan air, seiring waktu Front Garnish Pillar akan mengalami kebocoran.
Hal ini bisa membuat air dapat mengalir dari pilar depan ke dalam kotak sambungan listrik di ruang kaki pengemudi.
Kalau sampai terjadi, konektor pada kotak sambungan listrik dapat mengalami korsleting.
Dampaknya pengoperasian sistem kelistrikan tertentu seperti kunci pintu, sistem navigasi, dan lain-lain menjadi tidak tepat.
Selain itu, pintu geser elektrik pada Toyota Sienta dapat terbuka secara tiba-tiba saat berkendara di kecepatan berapapun, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan dan menciderai penumpang.
Terkait hal ini, bengkel resmi Toyota akan melakukan pemeriksaan dan penggantian Front Garnish Pillar Clip pada pilar A untuk mengembalikan daya tahannya dalam menahan rembesan air.
Langkah ini semakin penting karena sekarang sudah memasuki musim hujan.
Teknisi dengan sertifikat Toyota global juga akan melakukan pengecekan apakah kebocoran sudah terjadi dengan menelusurinya hingga ke kotak sambungan listrik, dan melakukan Reprogramming pada ECU PSD (Power Sliding Door) jika kendaraannya dilengkapi fitur tersebut.
Durasi pengerjaan sekitar 2 - 3 jam di luar menunggu antrian dan proses administrasi.
Bagi yang ingin melakukan recall bisa dicek melalui website https://www.toyota.astra.co.id/ssc.
Atau via Toyota Customer Care yang beroperasi 24 jam di nomor telepon 1-500-315 dan Toyota Interactive Virtual Assistant (TARRA) melalui Whatsapp di nomor 0811150031 untuk pengecekan awal.
Bisa juga menghubungi jaringan bengkel resmi Toyota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan selanjutnya melakukan booking service untuk perbaikan sehingga memberikan peace of mind.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR