Hal ini karena kabel sambungan tidak dilengkapi dengan jaket kabel seperti kabel standar bawaan pabrik.
Sehingga bisa berujung mobil terbakar, akibat arus listrik berlebih atau korsleting tadi tidak diantisipasi oleh sekring.
Semakin besar ukuran sekring, maka butuh arus listrik lebih besar untuk memutusnya.
Misalkan sekring standar berukuran 15 Ampere, kemudian kita ganti dengan ukuran 30 Ampere.
Belum tentu kabel yang dilalui sekring itu kuat menahan arus listrik lebih dari 15 Ampere.
Jika kabel tidak kuat menahan panas, maka bisa terjadi hal yang telah disebutkan di atas.
Jadi sebaiknya gunakan sekring yang sudah dianjurkan oleh pabrikan, jangan ganti dengan ukuran lebih besar.
Itulah bahaya mengganti sekring mobil jadi lebih besar angkanya dilansir dari GridOto.com.
Baca Juga: Mobil Diesel Pakai Solar Tak Sesuai Spek, Hal Ini Yang Akan Terjadi
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR