Otomotifnet.com - Momen libur panjang dan malam tahun baru sering dijadikan waktu emas untuk touring motor jarak jauh.
Namun, sebelum gaspol, waspadai risiko rem blong! Variasi medan yang berat saat touring memaksa sistem pengereman bekerja ekstra keras.
Demi keselamatan, pastikan perawatan rem motor dilakukan secara berkala untuk menjamin performanya tetap optimal.
Baca Juga: Inilah Tanda-tanda Seal Klep Mobil Minta Ganti Baru
Agar sistem pengereman motor selalu optimal, lakukan perawatan rutin berikut:
-
Cek Kondisi Kampas Rem: Pastikan ketebalan kampas masih memadai. Jika kotoran mulai mengganggu daya cengkeram, bersihkan dengan sikat kawat dan cairan pembersih khusus. Ganti segera jika kampas sudah menipis.
-
Monitor Minyak Rem: Periksa volume minyak rem di master rem; harus berada dalam batas normal, tampak jernih, dan bebas dari kontaminasi.
-
Ganti Minyak Rem Berkala: Untuk penggunaan normal, minyak rem wajib diganti setiap 24.000 km pemakaian atau minimal setiap 2 tahun sekali untuk menjamin performa pengereman tetap maksimal.
Baca Juga: Cuma 5 Menit! Begini Cara Baca Kode Angka dan Huruf Ban Mobil
Sebagai langkah pencegahan terakhir dan paling krusial, koreksi gaya berkendara kalian, gaes.
Jangan pernah menggas dan mengerem secara simultan! Tindakan ini meningkatkan suhu minyak rem secara drastis, sehingga rentan menyebabkan rem blong.
Gunakan rem hanya saat kalian benar-benar membutuhkannya.
Baca Juga: Ini Fungsi Yellow Box Junction, Jangan Lakukan Ini Saat Macet
Posted : Jumat, 5 Desember 2025 | 14:51 WIB| Last updated : Jumat, 5 Desember 2025 | 14:51 WIB
| Editor | : | Grid |
KOMENTAR