Otomotifnet.com - AstraWorld kembali gelar program edukasi, yang kali ini membidik para driver taksi online. Yakni sopir Gojek dikasih paham oleh Astra World soal keselamatan berkendara.
Melalui ajang Safety Driving Coaching Clinic bagi mitra Gojek Indonesia.
Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas (IAABL) yang diprakarsai PT Astra International.
Bertempat di Auditorium Gedung AMDI PT Astra International, Sunter, Jakut (16/5).
Para mitra Gocar diundang untuk diberikan pelatihan terkait pentingnya keselamatan berkendara.
“AstraWorld tak hanya berupaya memastikan masyarakat mengerti soal mobilnya, namun juga peraturan dan rambu-rambu lalu lintas. Termasuk soal keselamatan berkendara.
“Jadi tidak cuma jualan. Kami menularkan kesadaran aman berkendara dan berlalulintas,” bilang Dani Ibrahim, Regional Office Head AstraWorld Jabodetabek.
Dipilihnya sopir gojek atau mitra Gocar, menurut Dani lantaran angka kecelakaan para mitra driver cukup tinggi.
“Apalagi di Jakarta, baik roda dua maupun roda empat. Kebetulan Astra punya program untuk mengakomodir kebutuhan program edukasi mitra Gojek. Akhirnya kita kolaborasi,” lanjut Dani.
Program edukasi ini dimulai pada 2023 melalui kelas edukasi berbagai kota. “Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Malang, Palembang, Medan dan balikpapan.
“Tahun ini kita tambah Yogyakarta dan Solo. Harapannya ini jadi berkelanjutan terus kedepannya,” katanya lagi.
Baca Juga: Ultah Ke-65 Tahun, Grup Astra Genjot Jumlah Pelopor Keselamatan
Pihaknya menargetkan 1.100 orang peserta tahun ini terpapar gerakan IAABL. “Kita tidak hanya cari peserta, tapi kita cari pelopor keselamatan berlalu lintas,” tutur Dani.
Definisi pelopor IAABL dijabarkan adalah seseorang yang dipilih atas komitmennya dalam menularkan keselamatan berkendara.
“Berkontribusi pada lingkungan, paling gampang bisa sharing di rumahnya. Apalagi teman-teman mitra ini punya geng atau circle di areanya, kita ingin mereka sharing,”
“Dengan teredukasi, minimal rekan-rekan mitra bisa menerapkannya kepada diri sendiri. Selanjutnya ditularkan ke lingkungannya,” bebernya merinci.
Masih menurutnya, edukasi keselamatan berkendara juga rutin kita edukasi kepada internal, yakni karyawan Astra. Termasuk kepada sales, yang diharapkan bisa menularkannya ke konsumen.
“Misalnya hal sederhana seperti menginfokan letak dongkrak mobil, lokasi APAR, letak toolset. Semua itu bagian dari preventif keselamatan berkendara,” sebut Dani.
Semangat gerakan IAABL diwujudkan melalui keberlanjutan edukasi safety yang harus dilakukan terus. “Betul kita nggak mau hanya one time event, kita mau terus konsisten,”
“Pelan-pelan agar jadi kebiasaan. Supaya tidak monoton bentuknya kita ganti-ganti. Misalnya kita kemas di acara gathering customer, kita selipkan edukasi safety driving,” ujarnya.
Baca Juga: Astra Isuzu Kampanye Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas di Mudik Lebaran 2023
Narasumber yang dihadirkan adalah Master Trainer IAABL, Totok Giyanto dari Astra Isuzu. Pemaparan meliputi persiapan berkendara, perlengkapan mobil, peraturan dan tata tertib, serta tips menghindari kecelakaan.
Untuk area Jabodetabek, pelatihan digelar di tiga tempat. Mulai dari GOLEARN Kantor Gojek Indonesia di Jaksel, Auditorium Gedung AMDI PT Astra International Sunter Jakut, serta di Auditorium Astra Bizz Center BSD City Tangsel.
AstraWorld diketahui punya layanan Emergency Roadside Assistance (ERA). Meliputi layanan towing, penggantian ban pecah/kempes pengaktifan aki mobil soak, hingga membuka pintu mobil yang kuncinya tertinggal di dalam.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR