Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Seminggu Terakhir Pemilik Mobil Diesel dan Truk di Makassar Tersiksa, Butuh Penjelasan Pertamina

Irsyaad W - Selasa, 21 Mei 2024 | 13:30 WIB
Ilustrasi kelangkaan solar di SPBU
TribunNewsBogor.com/Reynaldi Andrian Pamungkas
Ilustrasi kelangkaan solar di SPBU

Otomotifnet.com - Dalam seminggu terakhir, pemilik mobil diesel dan truk di Makassar, Sulawesi Selatan tersiksa.

Sampai-sampai mereka butuh penjelasan dari Pertamina soal kelangkaan Solar.

Contohnya seperti di SPBU Mandiri Jalan Ir Sutami, samping Jalan Tol Makassar.

Di SPBU tersebut, tampak sejumlah truk terparkir di area SPBU dan sekitarnya demi menunggu solar datang.

Salah satu sopir truk pengangkut barang, Udin mengatakan, kelangkaan ini sudah sepekan terakhir terjadi.

"Sudah sepekan ini begini, solar langka lagi. Bagaimana pemerintah ini, selalu kosongkan solar di SPBU. Sedangkan, kami rugi kalau beli dexlite untuk angkut barang logistik ke daerah-daerah di Sulsel," katanya, (20/5/24) menukil Kompas.com.

Sopir truk lainnya, Arif menyayangkan kelangkaan solar yang sering terjadi di Makassar.

Menurut dia, jika solar langka akan mempengaruhi kenaikan harga semua barang terutama kebutuhan pokok masyarakat.

"Kalau begini terus solar langka, akan naik naik lagi harga kebutuhan pokok dan barang lainnya," ucapnya.

Antrean truk di SPBU wilayah Makassar, Sulawesi Selatan akibat kelangkaan Solar
Kompas.com/Hendra Cipto
Antrean truk di SPBU wilayah Makassar, Sulawesi Selatan akibat kelangkaan Solar

"Karena jasa angkutan mahal, truk pengangkut barang menggunakan dexlite yang harga mahal," ujarnya.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw yang dikonfirmasi membenarkan adanya kendala pengiriman solar dari Balikpapan, Kalimantan Timur ke Makassar, Sulawesi Selatan.

Dia mengatakan kapal pengangkut solar mengalami hambatan karena cuaca buruk.

"Memang ada kendala pengiriman, kapal pengangkut solar terkendala cuaca. Jadi kapal pengangkut solar terlambat masuk di Makassar. Tapi tadi sore, kapal sudah sandar di Kota Makassar," katanya.

Fahrougi mengungkapkan, setelah kapal tiba di Makassar, solar akan segera disalurkan ke seluruh SPBU sesuai dengan kebutuhan.

"PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi terus mengupayakan stok dan penyaluran BBM dan LPG di wilayah Sulawesi Selatan tetap aman," tandasnya.

Pihaknya pun terus melakukan langkah antisipasi untuk memastikan dampak cuaca buruk terhadap pengiriman BBM bisa diminimalisir.

Sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat dilaksanakan secara optimal.

"Ini juga menjadi tantangan tersendiri dalam pendistribusian BBM dan LPG di wilayah Sulawesi," tuturnya.

"Pertamina Patra Niaga terus mengupayakan berbagai langkah antisipasi, termasuk pengalihan pasokan di beberapa wilayah untuk memastikan stok BBM dan LPG mencukupi guna memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah Sulawesi Selatan," terang Fahrougi.

"Apabila terdapat saran dan masukkan terkait pendistribusian BBM dan LPG ataupun penyalahgunaannya, masyarakat dapat menghubungi ke Pertamina Call Center (PCC) 135," tutupnya.

Baca Juga: Gigit-gigitan, Penyitaan 4.000 Liter Solar Merembet Sampai SPBU dan Truk Tangki

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa