Otomotifnet.com - Mesin mobil diesel atau bensin kesayangan kalian boros, asap knalpot perih atau putaran mesin drop?
Bisa jadi inilah penyebabnya gaes, simak sampai habis ya.
Di mobil, air flow meter yang bermasalah bisa menyebabkan gangguan pada mesin mobil.
Ketika air flow meter atau air mass mobil bermasalah, ada beberapa gejala yang bisa dirasakan.
1. Bensin Boros
"Dampak dari air flow meter mobil bermasalah bisa menyebabkan mobil jadi boros bahan bakar," ujar Evry Wanda Mugent dikutip dari GridOto.com.
Evry Wanda Mugent dari Mugent Air Flow Service, Cipondoh, Tangerang.
Penyebabnya karena rasio campuran udara dan bahan bakar jadi tidak seimbang.
Mesin jadi boros bahan bakar dan performa mesin ikut turun.
2. Putaran Mesin Drop
Nah, ini yang paling bikin sebel, putaran mesin yang tidak stabil.
Yap, biasanya RPM jadi naik turun, bahkan sesekali bisa drop sampai mati.
Kalau sudah begini, "Sebaiknya diperiksa dulu air flow meter-nya, apakah harus service atau ganti baru," tutur Mugent.
Jika masih bisa diperbaiki biayanya sekitar Rp 400 ribu, "tapi tergantung kerusakan dan tingkat kesulitan," tukasnya.
3. Asap Knalpot Pedih di Mata
Dampak lain yang dihasilkan dari air flow meter mobil bermasalah adalah asap knalpot yang pedih di mata.
Penyebabnya bisa karena pasokan bahan bakar yang terlalu banyak atau sedikit.
Pasokan bahan bakar yang salah karena air flow gagal mengirimkan data akurat ke ECU sehingga rasio campurannya tidak seimbang.
Baca Juga: Sangat Menggoda, Innova Reborn Diesel Sekarang Harganya Cuma Segini
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR