Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ban Tubeless Tak Berdaya, Ini Jenis Ranjau Paku Paling Berbahaya di Jalan

Ferdian - Minggu, 23 Juni 2024 | 20:04 WIB
Ilustrasi ranjau paku
Kompas.com
Ilustrasi ranjau paku

Otomotifnet.com - Beberapa waktu lalu ramai video seorang pemotor berhasil mengumpulkan ranjau paku di jalan raya yang sengaja disebar oknum.

Mencurigakannya, ranjau paku ditebar dekat dengan tulisan "Tambal".

Ranjau paku ini tentu jadi momok menakutkan bagi pengguna jalan.

Karena kalau sampai menembus ban motor atau mobil tentu bisa bikin bocor hingga robek.

Dodiyanto, Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk, produsen ban IRC pernah mengatakan, pada dasarnya ranjau paku yang sangat merugikan ialah ranjau paku buatan berdimensi besar.

"Paku yang disebut di sini ialah paku besar, ada (juga) yang berupa benda asing yang dibikin seperti besi (dipotong-potong) segitiga atau dari jari-jari payung. Intinya yang berdimensi besar," ujar Dodi disitat dari Kompas.com.

Dodi mengatakan, permasalahan ranjau seperti itu ialah kalau sudah merobek ban maka sulit ditambal bahkan untuk ban tubeless sekalipun.

Sebab fungsi menambal ialah menutup lapisan ban yang terkena luka tusuk kecil bukan robek.

"Karena begitu dia menembus ke ban dia merobek lapisan di dalam. Ban itu terdiri dari tiga lapisan dan seterusnya dan ada benang, kalau pakunya besar takutnya nanti nambalnya tidak optimal," katanya.

"Sedangkan yang banyak beredar saat ini bentuk tambalannya buat yang kecil yang (lubangnya) bentuknya seperti cacing itu kan jadi dicolok. Kalau dimensi besar itu dikhawatirkan tambalan tidak sempurna jadi seperti bocor halus, atau nanti terlepas lagi," ujarnya.

Penasihat Relawan Penyapu Ranjau Paku Saber Community Abdul Rohim, mengatakan jenis ranjau ruji payung merupakan jenis ranjau paku yang paling berbahaya yang mesti dihindari di jalan.

"Karena (ban) tubeless juga bisa gembos, bahkan (ban) roda empat mobil juga bisa gembos,” kata Rohim.

Baca Juga: Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol dan Dipaksa Angkat Kaki, Tingkahnya Keterlaluan

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa