Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Fan Belt Mobil Masih Bagus Tapi Sering Bunyi Berdecit, Cek Part Ini

Andhika Arthawijaya - Selasa, 27 Agustus 2024 | 22:59 WIB
Fan belt berfungsi menggerakkan komponen pendukung kenyamanan mobil.
Angga Raditya
Fan belt berfungsi menggerakkan komponen pendukung kenyamanan mobil.

Otomotifnet.com – Seiring jam terbang mobil, pastinya bakal ada komponen yang mengalami keausan.

Salah satunya fan belt, yang biasanya dianjurkan diperiksa dan diganti setiap 40 ribu km.

Umumnya ciri-ciri fan belt mobil mulai aus adalah kerap muncul bunyi berdecit, baik ketika mesin baru dinyalakan maupun setelah running.

Tanda-tanda berikutnya adalah material fan belt terlihat getas dan mulai rapuh saat kita tekan pakai jari atau kuku.

Ciri-ciri lainnya adalah daya cengkramnya terhadap pulley mulai kendur, lalu permukaannya terlihat mulai retak-retak dan tidak elastis lagi.

Baca Juga: Beginilah Kondisi Fan Belt Mobil Bekas Yang Sudah Harus Diganti

Ilustrasi pulley mesin Avanza
Istimewa
Ilustrasi pulley mesin Avanza

Jika sudah menemui tanda-tanda tersebut, sebaiknya segera ganti fan belt baru, agar tidak berisiko putus saat mobil lagi dikendarai.

Namun jika kondisi fan belt masih bagus tapi dari mesin suka terdengar bunyi berdecit, “Bisa jadi pulley yang nempel di as kruk yang aus,” beber Sumarno, punggawa Masmun Sukses Motor (MSM) di Wonogiri, Solo, Jawa Tengah.

Masih kata Sumarno, bila pulley tersebut sudah aus, maka saat diputar oleh kruk as komponen ini seperti jalan di tempat.

“Sebenarnya pulley ini secara life time usia pakainya cukup lama. Rata-rata ‘kenanya’ di range 200 ribuan kilometer atau sekitar 10 tahunan,” jelas pria yang pernah jadi trainer mekanik di salah satu pabrikan mobil Jepang ini.

Jadi bila kondisi fan belt masih baik tapi sering muncul suara berdecit, ia menyarankan untuk memeriksa pulley kruk asnya.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa