Punya Tenaga Total 220 HP, Segini Akselerasi All New Prius PHEV Dari 0-100 Kpj

F Yosi - Jumat, 30 Agustus 2024 | 07:00 WIB

F Yosi/Otomotifnet

Toyota All New Prius PHEV

Otomotifnet.com - Masih dalam rangkaian acara Toyota Eco Journey – JTD Electrification Line Up 2024, Otomotifnet.com mendapat kesempatan untuk jajal Toyota All New Prius PHEV di trek buatan di area Jogja Expo Center.

Oiya, All New Prius PHEV sempat dipajang di acara GIIAS 2024 lalu, namun belum resmi dipasarkan di Tanah Air, baru yang versi HEV (hybrid) saja.

Ia dibekali charging port, yang dapat digunakan mengisi daya baterai menggunakan charger eksternal, bila dibutuhkan. Sementara yang HEV tidak ada.

Fleksibilitas dari Prius PHEV tersebut membuatnya jadi bebas dari range anxiety ketika melakukan mobilitas ke berbagai lokasi.

Baik di dalam kota maupun antar kota, khususnya di wilayah yang belum terjangkau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

Strategi Toyota menghadirkan ever-better eco-friendly cars ini berhasil menurunkan emisi secara siginifikan, dimana emisi CO2 lebih rendah sekitar 70-80% ketimbang mobil konvensional dengan kapasitas mesin yang sama.

F Yosi/Otomotifnet

Toyota All New Prius dengan kode mesin M20A-FXS dengan kapasitas 2.000 cc

Oiya, saat menggunakan EV Mode, All New Prius PHEV Gen-3 ini diklaim mampu menempuh jarak hingga 70 - 80 km, yang membuat upaya menekan emisi semakin mudah dan berdampak positif besar.

Ia dipersenjatai mesin Dynamic Force Engine M20A-FXS berkapasitas 2.000 cc 4-silinder bertenaga 152 PS (150 dk), dipadu motor listrik berdaya 163 PS (160,7 dk), yang saat bekerja berbarengan dapat menghasil tenaga total sebesar 223 PS (220 dk), dengan torsi 190 Nm.

Nah, dengan performa segitu, ia diklaim mampu menuntaskan akselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 6,7 detik saja. Woww..!

Untuk baterainya menggunakan lithium-ion yang mendapat tambahan kapasitas daya sebesar 50% dari sebelumnya, plus kepadatan energinya dibuat lebih tinggi, dengan sel baterai yang 30% lebih sedikit.

Hal tersebut memungkinkan dimensi baterai bisa dibuat lebih kompak, dan dapat dipasang di bawah kursi belakang tanpa mengintrusi kabin penumpang dan bagasi.