Otomotifnet.com - Ini bukti kalau oli kompresor AC mobil perlu diganti secara berkala, yaitu setiap jarak tempuh 20 ribu kilometer.
Bukti kalau oli kompresor perlu diganti berkala ini terkuak saat Otomotifnet.com coba menguras oli kompresor Daihatsu Terios 2011, yang belum ada 1 tahun ganti oli kompresor plus servis AC.
"Terios gue ini belum 1 tahun servis AC termasuk ganti oli kompresor sama freon," tutur Hariadi sang pemilik mobil.
Nah, saat dilakukan flushing oli kompresor AC Terios miliknya, ternyata hasilnya mengejutkan.
Warna oli kompresor yang disedot ke dalam alat flushing, terlihat sudah berubah agak kecoklatan.
Baca Juga: Segini Saran Pakar Untuk Servis Ganti Oli Kompresor AC Mobil
Sementara oli baru yang juga disuntikkan dari alat flushing tersebut warnanya bening.
Oiya, proses flushing oli kompresornya menggunakan alat khusus milik bengkel Wijaya Motor di Jl. M. Jasmin no.20, Tanah Sareal, Bogor.
Menurut David Edison Wijaya, owner Wijaya Motor, oli kompresor AC sangat disarankan diganti secara rutin agar kinerja kompresor tetap baik dan tidak membebani mesin.
Meskipun tidak ada proses pembakaran dalam kompresor dan tidak terkontaminasi langsung dengan suhu kerja mesin, oli kompresor yang menyatu dengan freon lama kelamaan tetap akan mengalami oksidasi, ditandai dengan perubahan warna tadi.
Nah, karena fungsinya juga untuk melumasi komponen bergerak di dalam kompresor, maka seperti halnya oli mesin, ia wajib diganti secara periodik.
Jika tidak diganti, dapat menyebabkan menurunnya kinerja kompresor, bahkan lama-lama bisa saja jebol loh.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR