Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mobil Indonesia Naik Kelas, Saatnya Ucapkan Selamat Tinggal BBM Busuk

Harryt MR - Minggu, 29 September 2024 | 09:30 WIB
Ilustrasi gas buang (asap Knalpot) mobil sumbang polusi udara di Jakarta
Dok. Otomotif
Ilustrasi gas buang (asap Knalpot) mobil sumbang polusi udara di Jakarta

Otomotifnet.com - Bahan Bakar Minyak (BBM) berkadar sulfur tinggi, atau disebut BBM busuk oleh KPBB (Komite Penghapusan Bensin Bertimbal), seharusnya sudah mulai ditinggalkan.

Mestinya sudah saatnya ucapkan selamat tinggal pada BBM bersulfur tinggi. Lantaran mobil produksi Indonesia, sudah menerapkan standar emisi gas buang Euro 4. 

Alhasil mayoritas kendaraan yang diproduksi dan dipasarkan di Indonesia seharusnya sudah tidak lagi menenggak BBM rendah sulfur.

Selain itu, memang produksi kendaraan yang berorientasi old technology sudah tidak kompetitif di pasar global. Lantaran adanya pengendalian emisi gas buang.

Sehingga jika tetap pakai teknologi lawas, maka mobil-mobil produksi Indonesia bakal kalah bertarung dalam international trading, yang menggunakan isu emisi sebagai trade barrier.

Hal ini diungkap oleh Ahmad Safrudin, Direktur Eksekutif KPBB. Ia mengatakan, kendaraan bermesin bakar dengan basis teknologi lawas membebani monetary system.

Bahkan Ia menilai, bisa berdampak pada defisit neraca perdagangan selama bertahun-tahun. 

Mau tak mau, industri otomotif Indonesia sudah lebih dahulu berinisiatif dan menerapkan standar emisi Euro 4. Sayangnya, belum diimbangi oleh kualitas BBM yang tersedia di Indonesia.

Baca Juga: Pertamax Green 92 Siap Gantikan Pertalite, Apa Bedanya dengan Pertamax Biasa?

“Pasokan BBM nasional yang tidak mencukupi untuk kebutuhan BBM kendaraan bermotor mengharuskan kita import bensin hingga 17 juta KL/tahun dan solar 5 juta KL (2020),”

Editor : Panji Maulana

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa