Dua Modifikasi Honda CB1000R 2013, Tetangga Satu Selera

Dimas Pradopo - Rabu, 29 Oktober 2014 | 09:33 WIB

(Dimas Pradopo - )


“Bukan cuma karena dipancing, tapi setelah dilihat-lihat, motor ini enak juga dipandangnya.”

Jakarta
- Jenis motor gede (moge) Honda satu ini bisa dibilang jarang dilirik penggemar moge untuk dijadikan ‘peliharaan’. Entah apa alasannya, padahal secara tampilan motor ini sangat layak ‘dipelihara’ loh. Desainnya macho, mesin 1.000 cc dan terlihat sporti jadi daya tariknya.

Tapi berbeda dengan Veri Yanto dan Eddy Joy ini, mereka justru ‘pelihara’ motor ini. “Awalnya saya yang beli, kemudian cari teman untuk dipancing ikut jejak saya, akhirnya Veri Yanto yang kena pancing hehehe…” kata Eddy Joy.


Pembeda utama, motor milik Eddy pakai windshield sedangkan Veri enggak pakai
Veri percayakan fender Eliminator dari Rizoma, meggantikan sepatbor bawaan


“Bukan cuma karena dipancing, tapi setelah dilihat-lihat, motor ini enak juga dipandangnya, makanya saya ikutan deh,” cerita Veri. Tak cuma jenis motornya, tapi warna yang dipilih pun identik bro. Abu-abu doff jadi pilihan mereka berdua.

Untuk pemilik moge, akan terasa aneh jika punya moge tapi dibiarkan standar tanpa aksesori. Rasanya hambar, seperti sayur tanpa garam hehehe… Makanya mereka berdua sedikit melakukan modifikasi ke motor miliknya.


Bagian sasis dekat footstep motor Veri dilabur warna emas, senada pelek dan tabung sok depan


Soal modifikasi, selera mereka bisa dibilang sama. Keduanya kompak pasang hugger untuk melindungi sok belakang dari cipratan kotoran. “Cuma beda selera saja, kalo saya pakai yang model carbon, sedang Veri model standar. Tapi merek barangnya sama saja,” tutur Eddy, yang bermukim di wilayah Cengkareng, Jakbar ini.

Untuk urusan performa, keduanya sepakat mengganti knalpot dan filter udara bawaan. Motor milik Veri berknalpot Termignoni dan filter udara K&N. Sedang Eddy percayakan knalpot SC Project dipadu filter udara BMC.


Cover engine bawah hanya terpasang di motor milik Eddy nih, jadi lebih padat


Tapi meski satu selera, tetap ada beberapa perbedaan selera mereka. Eddy merasa menunggangi moge itu tak perlu berboncengan, oleh karenanya jok belakang ditutupi cover single seater, kemudian footstep boncenger dilepas. Lain dengan Veri, yang tetap membiarkan jok dan footstep-nya terpasang.

Kemudian dari aksesori yang terpasang, Honda CB1000R milik Eddy terlihat lebih advance. Meski dari segi biaya yang mereka keluarkan relatif sama. “Plus minuslah antara dua motor ini,” sanggah Veri.

Benar juga sih, makanya ketika dijejerkan keduanya relatif sama. (motor.otomotifnet.com)

Data modifikasi
Honda CB1000R Veri
Hugger : Ermax Fender : Rizoma Spion : Rizoma Engine slider : R&G Knalpot : Termignoni Sein : Rizoma Lampu depan : Autovision Footstep : Lighttech Filter udara : K&N Knalpot : Termignoni Ban : Battlax 120/60-17 dan 190/50-17 Estimasi biaya : Rp 60 jutaan

Honda CB1000R Eddy
Windshield : Ermax Single seater : Omura Steering damper: Hyperpro Spion : Aftermarket Master rem : Brembo Hugger : Ermax Carbon Handgrip : Ariete Filter udara : BMC Knalpot : SC Project Ban : Pirelli 120/60-17 dan 190/50-17 Estimasi biaya : Rp 60 jutaan