Tes Paket Bore-Up Kawahara Yamaha Soul GT, Torsi Naik 50 Persen!

Jakarta - Perlahan namun pasti performance part untuk skutik injeksi Yamaha, yaitu Mio J, Mio GT, Soul GT dan X-Ride yang punya mesin identik menjamur di pasaran. Jika awalnya ada knalpot, kini tersedia ECU standalone, injektor, hingga paket bore-up.

Nah yang disebut terakhir tergolong paling anget, yap paket bore-up dari Kawahara. Spesifikasinya pakai piston 58,5 mm. Kalau dipasang kapasitas mesin naik dari 113,7 cc jadi 155,6 cc. Isi paketnya lengkap, yaitu piston, blok, ring piston, pin, kancing pin dan paking. “Harganya Rp 950 ribu,” terang Jessy Liga Siswanto atau yang biasa panggil Coqi, bos Kawahara.

Karena tersedia lengkap, maka pemasangan terbilang plug n play. Oh ya kali ini dites di Yamaha Soul GT keluaran 2012. “Tapi lumayan ribet nih, kabelnya banyak banget,” ujar Andi Bogo, salah satu mekanik Kawahara Racing yang membantu pemasangan. Maksudnya kabel sensor dan yang ke throttle body.

Setelah terpasang, ternyata mesin digas brebet karena suplai bensin kekeringan. “Harus ganti injektor, bisa pakai punya V-Ixion atau lainnya,” wanti Coqi. Pilihan lain comot versi aftermarket merek SRP seperti yang dijajakan Ultraspeed Racing. Cukup spek 135 cc yang dijual Rp 600 ribu.

Setelah ganti injektor ternyata langsung jreng… Gas dibuka sangat enteng dan responsif! Jauh dibanding standarnya! Ya iyalah kapasitas mesin tambah 41,9 cc atau 36,8%.

Untuk mengetahui seberapa besar peningkatan performanya, sekalian deh diukur tenaga dan torsinya pakai dynamometer. Pakai Dynomite milik Ultraspeed Racing di Jl. Panjang Kebon Jeruk, Jakbar.
Selain paket bore-up dan injektor, motor yang dites juga pakai knalpot CLD C1 dan ECU standalone BRT Juken 2, jadi performa lebih maksimal dan suplai bensin bisa diatur sesuai kebutuhan.

Bagaimana hasilnya? Saat standar, Soul GT punya tenaga 7,112 dk/8.940 rpm dan torsi 7,792 Nm/6.458 rpm. Nah setelah di-upgrade tenaga naik jadi 9,71 dk/6.070 rpm dan torsi 11,72 Nm/5.817 rpm.

Dari angka di atas terlihat tenaga naik 2,598 dk atau 36,5%! Sedang torsi naik 3,928 Nm atau 50,4%!. Fakta lain terlihat kalau tenaga dan torsi puncak ada di putaran yang lebih rendah, artinya akselerasi jauh lebih responsif.

Mantap! (motor.otomotifnet.com)