Yuk Deteksi Kerusakan Honda Supra X 125 Dari Suara Mesin

Dimas Pradopo - Jumat, 30 Januari 2015 | 09:00 WIB

(Dimas Pradopo - )


Jakarta - Usia pemakaian Honda Supra X 125 yang telah memasuki usia 4 tahun lebih atau di atas lima puluh ribu kilometer, tentunya beberapa jeroan mesin performanya menurun karena sudah aus.
 
Biasanya menimbulkan sound (bunyi-bunyian) dari dalam mesin yang sangat mengganggu telinga.


Sisi kanan mesin yang terdiri dari kopling sentrifugal dan rumahnya juga kampas kopling serta rumahnya, memiliki potensi timbulnya bunyi klek-klek 

Kuswanto yang jadi kepala mekanik Honda Dunia Motor di Kebayoran Lama Jaksel, memberikan penjelasan perihal bunyi-bunyian tersebut.
 
"Seperti klek-klek saat mesin menyala dan kondisi langsam. Itu akibat dari bagian kopling yang sudah aus," paparnya.


Rantai keteng bermasalah, menimbulkan bunyi seperti rantai roda kendor. Ganti satu set yang terdiri atas rantai keteng, karet juga per tensioner dan push rod  

Bagian-bagian yang sudah aus tersebut di antaranya bagian kopling sentrifugal dan rumahnya. Bunyi-bunyian itu timbul. karena rumah kopling sentrifugal terkikis oleh koplingnya. 
 
Bunyi yang sama diakibatkan karena karet damper rumah kopling yang adanya di antara rumah kopling dan outer clutch.
 
"Ada yang bilang ganti karetnya saja, namun itu tidak disarankan. Alasannya tidak bisa tahan lama," tutur pria ramah itu.


Bunyi keerr itu sumbernya dari kruk as dan tersangkanya adalah laher bambu pen stroke sudah aus

Beda lagi kalau bagian rantai keteng yang mengalami masalah. Ciri khas dari problem di area tersebut adalah ada bunyi seperti suara rantai belakang kendor.
 
"Terutama saat grip gas ditutup," tambah Kuswanto.


Laher noken as yang sudah saatnya ganti, menimbulkan bunyi gemrosok saat mesin dalam kondisi langsam

Ada getaran yang bisa terasa di kaki dan juga bunyi keerr, saat kali pertama grip gas dibuka dan kemudian di tutup.
 
"Gejala seperti itu, biasanya akibat dari adanya masalah di bagian kruk as," jelas Usman Hidayat dari bengkel GTspeed di Cinere, Jabar.

Satu lagi part yang bila sudah aus, menimbulkan bunyi berisik di cylinder head. Nah ini bisa dipastikan tersangkanya adalah laher noken as yang umur pakainya sudah tinggi.
 
"Kurang pelumasan juga bisa membuat laher noken as cepat aus dan kemudian menimbulkan bunyi," tambah pria bertubuh langsing itu. • (otomotifnet.com)