Jakarta - Saat ini dikalangan konsumen dan toko sering terjadi perdebatan kala memasang ban Michelin Pilot Street Radial. Pasalnya alur grip ban depan, tampak terbalik dibanding ban belakang. Padahal, memang seharusnya begitu. Lho kenapa?
"Ya, memang toko dan konsumen kerap komplain ke kita soal tapak ban Pilot Street Radial. Terutama soal pemasangan ban yang terbalik. Namun disini kami tekankan jika pemasangan yang benar memang harus terbalik. Bukan sejajar," buka Bayu Surya Pamugar Sugeng di Jakarta pada Selasa (18/2).
“Bukan buat gaya-gayaan lho. Tapi memang kami mencoba memenuhi kebutuhan pengendara yang butuh grip lebih. Nah, oleh insinyur Michelin, ditemukan fakta jika ban ternyata memiliki fungsi berbeda di telapak depan dan belakangnya. Sehingga desain alur telapaknya, mau tak mau berbeda.”
Lebih lanjut pria ramah ini menyatakan jika groving ratio antara ban depan dan belakang berbeda, sehingga bentuk pattern (alur) didesain berbeda untuk membantu daya buang air pada roda lebih baik. Selain itu, dengan rancangan desain tersebut daya cengkeram dan kenyamanan saat cornering diakui lebih baik. (motor.otomotifnet.com)
"Ya, memang toko dan konsumen kerap komplain ke kita soal tapak ban Pilot Street Radial. Terutama soal pemasangan ban yang terbalik. Namun disini kami tekankan jika pemasangan yang benar memang harus terbalik. Bukan sejajar," buka Bayu Surya Pamugar Sugeng di Jakarta pada Selasa (18/2).
“Bukan buat gaya-gayaan lho. Tapi memang kami mencoba memenuhi kebutuhan pengendara yang butuh grip lebih. Nah, oleh insinyur Michelin, ditemukan fakta jika ban ternyata memiliki fungsi berbeda di telapak depan dan belakangnya. Sehingga desain alur telapaknya, mau tak mau berbeda.”
Lebih lanjut pria ramah ini menyatakan jika groving ratio antara ban depan dan belakang berbeda, sehingga bentuk pattern (alur) didesain berbeda untuk membantu daya buang air pada roda lebih baik. Selain itu, dengan rancangan desain tersebut daya cengkeram dan kenyamanan saat cornering diakui lebih baik. (motor.otomotifnet.com)