Nissan Juke RX 2011, Hi-Tech Ala Arsitek

billy - Kamis, 23 Februari 2012 | 17:05 WIB

(billy - )


Semula, Budi Saputra Halim membeli Nissan Juke RX tahun 2011 untuk keperluan aktivitas ketiga anaknya. Selain dinilainya punya siluet bodi yang tidak umum, kelengkapan fiturnya cukup mumpuni. "Begitu unit tiba di rumah, langsung berubah pikiran untuk pakai sendiri," kekeh Budi, sapaannya.

Dengan alasan tampilan standar Juke kurang garang, langkah modifikasi dengan konsep high technology langsung ditempuh. Pria berprofesi arsitek ini menyematkan seperangkat body kit replika model Impul di bodi berwarna asli solid white ini. Karena auranya racing, kombinasi yang dianggap pas yakni dipadankan dengan karbon kevlar pada gril, cover spion dan wing spoiler.

Dirasa sudah gahar, agar bodi tampak makin kekar, dimensi roda diganti yang lebih berotot. Pilihannya jatuh pada pelek model DPE berdimensi 20 inci dengan lebar tapak 8.5 inci di depan dan 9.5 inci di belakang. Paduannya menerapkan ban Accelera Phi ukuran 245/40R20.


Kinerja suspensi ikut dibenahi. Kombinasi peredam kejut standar dengan per Tanabe di keempat roda dirasa cukup ampuh menopang roda gambot. Sementara untuk menjaga kestabilan, pria berdomisili di Puri Indah, Jakbar ini mengaplikasikan perangkat under brace dan rear axle stabilizer khusus Juke racikan bengkel UnderControl di kawasan Benhil, Jakpus.

Sementara tower strutbar memercayakan label Tanabe. Belum puas di tampilan bodi dan kaki-kaki, mesin ikutan dijamah. Dapur pacu berkode HR15DE dijejali saringan udara K&N dan cold air intake SAG serta custom pulley bermaterial ringan. Finalisasinya ada di sistem pembuangan.

 Roda gambot ditopang kinerja suspensi yang kokoh (kiri) - Performance parts ringan dan racikan spesial jadi andalan (kanan)

Header custom berkonfigurasi 4-1 dipadukan dengan free-flow pipe berbahan stainless steel dan muffler GenieSport versi Australia. Hasilnya, Juke mampu menyodok di putaran atas. Namun, racikan seperti ini masih dirasa kurang karena transmisi model CVT yang dinilai menghambat akselerasi. "Rencana kedepan mau tambah turbo kit atau sekalian engine and gearbox swap," senyum budi. Ditunggu! (mobil.otomotifnet.com)