Mengenal Toyota Harrier 2.4L A/T 2006

billy - Selasa, 6 Maret 2012 | 07:02 WIB

(billy - )


Kemunculan generasi kedua dari Toyota Harrier ini langsung memikat penggemar SUV premium. Desain eksterior gagah serta tawaran fitur eksklusif membuatnya tetap digemari hingga kini. Nama besar Toyota dan nilai prestise juga menjadi daya tarik. Sebelum membeli, pahami dulu ragam perawatannya!

SUV premium ini mulai meng­aspal di Tanah Air pada pertengahan tahun 2003 hingga tahun 2009 melalui jalur importir umum. Berbagai tawaran fiturnya se­perti panoramic roof serta pintu bagasi elektrik membuatnya lebih diterima pasar ketimbang pendahulunya.

“Secara keseluruhan cukup bagus kok, Saya engga pernah mengalami masalah yang serius,” jelas Imam Rahmadi, pemilik Toyota Harrier 2.4 L A/T tahun 2006. Lebih lanjut pengusaha di bidang jasa ini hanya sempat mengeluhkan bunyi AC yang agak berisik.

“Bisa jadi karena kurangnya perawatan,” ujar Jefrianto, Workshop Head Auto Service, bengkel spesialis CBU di kawasan Cempaka Putih, Jakpus. Lebih lanjut, Jefri sapaannya mengingatkan untuk lebih memperhatikan perawatan komponen pendingin kabin seperti compressor, evaporator dan penggantian oli setiap dua tahun sekali.

Peranti lain yang kerapkali dikeluhkan pemilik Harrier menurut Jeffri yaitu motor elektrik pada pintu bagasi yang sudah lemah karena usia pemakaian. Kalau sudah parah, disarankan penggantian unit baru. “Kalau soal spare part cukup tersedia, mulai kategori fast moving dan slow moving mudah didapat,” tutup Jeffri.
(mobil.otomotifnet.com)