Eropa – Menyusul laporan Corriere dello Sport yang mengklaim tim Williams telah menyetujui pembelian Valtteri Bottas oleh tim Ferrari untuk 2016, berimbas pada pembalap tim Sauber, Felipe Nasr yang digosipkan kembali ke Williams.
Harian yang berbasis di Roma itu menyatakan, kekosongan kursi di tim Williams jika nanti ditinggal Bottas yang menggantikan Kimi Raikkonen di Ferrari, akan diisi oleh Nasr yang tahun lalu bertugas sebagai test driver di Williams.
Corriere dello Sport memprediksi, kepindahan Bottas akan diumumkan secara resmi awal Agustus nanti setelah kesepakatan opsi 2016 Kimi di Ferrari habis. Hal ini jadi efek domino pada bursa pembalap yang setidaknya melibatkan 4 tim.
Nasr jadi pembalap tetap di Sauber musim ini setelah membawa sponso Banco do Brasil. Namun ia merendah menanggapi kabar dirinya kembali ke tim Williams. “Saya belum mendengar apapun. Tentu saja selalu ada rumor,” katanya seperti dikutip media Brasil, OUL Esporte.
“Tetapi saya masih berkomitmen untuk Sauber, kami memiliki rencana untuk meningkatkan mobil pada 2016, kami punya banyak pekerjaan dan telah merekrut bos teknik baru,” lanjutnya.
Bulan lalu, pembalap berdarah Lebanon itu mengaku frustrasi dengan berhentinya pengembangan mobil Sauber di 2015. Dilaporkan mobil ini sering mengalami masalah rem.
Ketika ditanya media Brasil, Globo, ia menjawab, “Saya pikir terlalu dini membicarakan tentang itu. Saya berkomitmen dengan Sauber.”
Namun ia melanjutkan, “Saya memiliki tahun yang bagus dengan mereka di 2014, jadi saya melihat pintu terbuka. Siapa tahu kesempatan itu ada di masa depan.”
Nasr jadi salah satu pendatang baru yang menonjol di musim ini, di mana pembalap lain seperti Max Verstappen dan Carlos Sainz Jr juga memiliki debut yang mengesankan bersama tim Toro Rosso.
Dibanding rekan setimnya, Marcus Ericsson, Nasr lebih baik yang sejauh ini sudah mengoleksi 16 point dibanding Ericsson baru 6 point.
Pindah atau enggak nih? Mobil Williams lebih kencang lo.. (otosport.otomotifnet.com)