Metis X
Sepeda listrik dengan desain maskulin ini cocok digunakan para pria. Lekuk bodi dan kaki-kakinya lebih macho dan berotot, kombinasi warnanya juga terbilang eye cathing.
Pada bagian kiri setang, terdapan sakelar mode ECO dan Power untuk mengatur keluaran tenaga dari dinamo penggerak yang ada pada teromol roda belakang. Sedangkan pada saklear kanan, terdapat lubang kunci kontak, switch lampu depan dan indikator baterai.
Untuk lampu depannya, sudah mengusung teknologi LED serta dilengkapi juga dengan lampu rem belakang layaknya sepeda motor pada umumnya. Kaki-kakinya, diameter sokbreker dan roda depan belakang ukurannya lebih besar jika dibanding Metis J2.
Tentunya bertujuan untuk dapat menopang bobot tubuh lelaki yang lebih berat dari wanita. Sedangkan remnya masih mengandalkan teromol dikedua rodanya.
Metis J2
Buat kaum hawa, tersedia Metis J2 dengan dimensi yang lebih kecil dan ringan. Terdapat juga boks penyimpanan di belakang untuk membawa perabotan wanita atau barang belanjaan.
Pada sakelar kanan kiri di setang, fiturnya tak berbeda jauh dengan Metis X. Hanya saja indikator baterai dan lubang kunci kontak terdapat di dasbor tengah. Kaki-kaki yang dimiliki Metis J2 juga memiliki dimensi yang lebih kecil, mungki dikarenakan bobot wanita yang lebih ringan dari pria.
Selain itu, dilengkapi juga dengan goesan seperti sepeda pada umumnya, jadi mempemudah jika sewaktu-waktu baterai habis di jalan bisa langsung goes saja. Kalau Metis X murni hanya mengandalkan tenaga baterai saja. (motor.otomotifnet.com)