“Brosur biasanya digunakan untuk membandingkan antar jenis mobil. Dijejerkan, dibandingkan tampilannya, dibandingkan spesifikasinya,” kata Muhammad Arsyad, general manager Honda Kebon Jeruk.
Agar tak salah belanja, pahami brosur Anda. Di antara berbagai poin yang disebut dalam lembarang tersebut, poin apa saja yang cukup signifikan dalam memilih mobil?
Kapasitas
Data spesifikasi mesin di brosur biasanya cukup mendetail. Dari torsi, daya maksimum, sistem suplai bahan bakar sampai momen puntir. “Itu istilah yang sangat teknis. Tapi untuk memahami secara umum kapasitas sebuah mobil, bisa dilihat dari tipe mesin, system suplai bahan bakar, isi silinder yang menunjukkan cc mobil dan daya maksimum atau horse power mobil,” terang Harry Suriadikara, manajer bengkel.
Saat ini efisiensi merupakan tren paling dominan dalam pembelian mobil. Pertimbangan dalam membeli mobil bukan semata-mata mesin kencang, tapi juga konsumsi bahan bakar yang irit. Sementara, banyak orang memiliki asumsi, bahwa makin besar kapasitas atau cc kendaraan jadi makin boros mobil tersebut. Di sinilah perlunya melihat kembali kapasitas mesin dan karakter kendaraan secara keseluruhan.
“Padahal belum tentu begitu. Karena dengan mobil cc gede, untuk mencapai jarak atau kecepatan tertentu, kita hanya perlu membejek gas sedikit. Sementara kalau cc kecil, perlu usaha yang besar. Jatuhnya, jadi malah boros. Dengan dimensi yang sama, mobil ber-cc besar justru lebih irit daripada mobil cc kecil,” terang Harry.
Interior
Interior merupakan area penting dalam memilih kendaraan. Apalagi untuk konsumen wanita dan pencari kendaraan keluarga. Kelompok ini bisa dibilang pembeli yang mencari mobil untuk memenuhi kebutuhan transportasi.
“Kebanyakan hanya butuh mobil untuk transportasi, bukan untuk kebut-kebutan, mereka lihat interiornya seperti apa. Karena bawa keluarga, harus nyaman. Duduknya enak, bangkunya enak, ruangannya lega. Bangkunya berapa, luas bagasinya seberapa,” jelas Harry.
Untuk ini, cermati brosur Anda terutama pada bagian warna dan material jok, biasanya ada pilihan fabric, leather/kulit dan sebagainya. Juga bagian audio, cermati jenis tape yang disertakan dalam mobil. Single atau double DIN, ukuran dan lokasi monitor, DVD, fitur USB interface, Bluetooth dan sebagainya.
Fitur
Selain mesin, ini merupakan jualan penting bagi produsen mobil. Fitur safety dan security, merupakan elemen yang biasanya dibeberkan dalam brosur mobil. Mobil dengan kelas yang sama, walaupun mereknya berbeda, saat ini fitur yang diberikan biasanya kurang lebih sama.
Dari brosur, Anda bisa menilai fitur keselamatan yang ada di mobil. Seperti teknologi lampu, jenis dan jumlah airbag, jumlah seatbelt, sistem rem (ABS/EBD), struktur rangka bodi yang menahan benturan. Juga aneka fitur pengunci atau security, seperti central lock, alarm pengaman, keyless entry dan sebagainya.
eksterior
Untuk menilai eksterior mobil biasanya brosur memang tidak banyak dibutuhkan. Karena bagian ini bisa dilihat langsung saat mengunjungi showroom atau test drive. Dari desain lampu, model pelek sampai dimensi bodi mobil.
Tapi ada beberapa info detail yang lebih mudah dilihat dari brosur. Seperti ukuran ban atau pelek dan dimensi mobil. “Ban dan pelek biasanya orang menanyakan detail karena untuk kebutuhan aksesori. Kalau nantinya mau ganti atau upgrade pelek dan ban, ketahuan bisa dinaikkan sampai berapa. Juga untuk menilai ketersediaan dan harga ban,” terang Arsyad.
Dimensi mobil juga penting. Bukan sekadar untuk menilai kenyamanan penumpang atau mengukur besarnya bagasi. Tapi juga untuk mencocokkan dengan kondisi rumah. Data dimensi mobil membantu mencocokkan mobil yang akan dibeli dengan besarnya garasi atau car port di rumah Anda. (mobil.otomotifnet.com)