OTOMOTIFNET.COM - Siapa bilang mengganti oli mesin mobil itu harus dilakukan di bengkel?
Kalau Anda mengaku otomania, jangan pernah mengatakan sulit ganti oli mesin mobil sendiri.
Karena sebenarnya dengan peralatan seadanya (misal tanpa air compressor/kompresor angin), nguras oli pun dapat dilakoni. Yuk kita jajal sendiri!
Sebelumnya, parkir mobil di tempat yang teduh, rata dan ganjal roda belakang dengan stopper/ganjalan.
Siapkan oli baru dengan spek atau jenis sesuai standar mobil, kunci ring atau sok ukuran 17-19 mm (tergantung dari mobil), seal tape, wadah (ember) untuk menampung oli bekas dan dongkrak (Gbr.1).
"Standar tools memang harus ada dongkrak buaya kecil minimal 2 ton," terang Andi Candra, service manager bengkel resmi Suzuki Fatmawati, Jaksel.
Sebelum membuka oil drain plug (baut pembuangan oli), Andi sarankan untuk proses mengganti oli mesin sebaiknya dalam kondisi mesin panas.
"Karena partikel-partikel kotoran ataupun oil sludge sedang terurai. Kalau dingin, kan lagi mengendap," bilangnya. Setelah itu, siap-siap pasang dongkrak.
Penempatan/posisi dongkrak harus disesuaikan dengan petunjuk pabrikan mobil. Informasinya ada pada 'manual book' yang diberikan gratis oleh pabrikan.
"Umumnya didongkrak di cross member untuk mesin segaris. Tapi ingat jangan gunakan dongrak lebih dari 2 jam (Gbr.2). Lebih aman pakai stand jack," ujar Andi.
Buka tutup pengisian oli di atas mesin.
Jika Anda ingin memakai engine flush, tuangkan terlebih dulu sebelum baut pembuangan oli dibuka.
Nyalakan mesin hingga kira-kira 10 menit, kemudian lepas baut dengan kunci ring atau sok. Oiya jangan lupa tadahkan wadah untuk menampung oli bekas dan lepaskan dip stick.