Inspeksi Seputar Mesin Pasca Libur, Lakukan sendiri Agar Tak Merugi (Bag.2)

billy - Rabu, 14 September 2011 | 09:03 WIB

(billy - )

 
JAKARTA - Internal Parts
Pada jerohan mesin, biasanya dilakukan penyetelan klep masuk dan buang, kecuali bila mesin sudah dilengkapi hydraulic lash adjuster.

Tetapi cara ini jelas sulit dilakukan sendiri oleh pemilik mobil. Selain harus memiliki alat memadai, juga kudu paham teknis mesin.

Namun ada cara mudah yang bisa dilakukan sendiri, yaitu membersihkan kepala silinder, khususnya deposit atau kerak yang ada di klep dengan metode carbon cleaning.

Tinggal semprotkan cairan carbon clean seperti DCS Engine Conditioner yang menyerupai foam lewat mulut karburator atau throttle body.

Intip Filter Udara
Penyaring udara kotor yang masuk ke dalam mesin ini sangat krusial. Kita tak pernah tahu apakah selama perjalanan, mesin menghirup udara bersih terus.

Barangkali saja, mobil sempat melintas di salah satu ruas jalan yang berdebu pekat akibat perbaikan jalan. Jangan sungkan untuk membuka boks filter udara untuk mengintip kondisi filter.

Bisa bersihkan dengan angina bertekanan atau sekalian saja ganti filter udara baru gres. Jangan sekali-kali pelit untuk yang satu ini karena mesin menjadi taruhannya.

Filter Bensin
Komponen yangh satu ini memang tidak berhubungan langsung dengan mesin karena letaknya yang jauh di belakang, dekat tangki bahan bakar.

Tetapi jangan salah, bahan bakar yang menuju ke kepala silinder melewati filter atau penyaring ini. Kalau terlewati alias tak sempat dicek, bias menjadi masalah baru.

Apalagi kualitas BBM selama bepergian tak bisa dipastikan aman. Kalau memang ada dana atau budget penggantian filter bensin, segera lakukan pemasangan filter bensin anyar.

Filter Oli
Masih berurusan dengan menyaring cairan, hanya saja filter yang satu ini bertugas menyaring pelumas mesin. Bila pengecekan oli mesin berbuntut dengan panggantian, berarti tak ada salahnya filter juga ikut diganti yang baru.

Memang untuk melakukan penggantian sendiri tak semudah membalik telapak tangan karena posisi filter oli yang kerap ngumpet dan perlu tools khusus.

Paling tidak pemilik mobil bisa menambahkan catatan saat beranjak ke bengkel untuk memastikan filter oli ikut diganti baru. Sayang, kalau pelumas sudah fresh tetapi filternya masih lawas.  (mobil.otomotifnet.com)