Sejak dinyatakan terlibat dalam insiden kecelakaan yang disengaja di Formula 1 Singapura 2008, Pat Symonds memang harus rela terdepak dari tim yang namanya telah ia besarkan yaitu tim Renault. Namun ia tidak butuh waktu lama untuk menganggur, sebab tim Marussia menjadikannya konsultan eksekutif untuk urusan teknikal.
Tapi beberapa waktu lalu ia akhirnya memutuskan berhenti dari jabatan sebagai konsultan teknis tim tersebut. Namun per tanggal 19 Agustus 2013 mendatang, ia akan mengambil-alih pekerjaan teknis di tim Williams sebagai kepala mekanik di sana.
“Williams adalah tim yang punya sejarah kesuksesan tinggi di ajang balap Formula 1. Saya sangat bangga diminta untuk bergabung dengan tim yang punya pengembangan teknologi yang cukup tinggi ini. Para pemegang sahamnya sekarang juga sudah punya pendanaan yang lebih baik, makanya saya jadi sangat termotivasi,” bangga Symonds
Sementara pemegang jabatan sebelumnya yaitu Mike Coughlan, kontraknya tak diperpanjang lagi. Tentunya bukan karena alasan Coughlan tidak bisa menciptakan mobil kompetitif, sebab dalam eranya, tim Williams mampu meraih 1 kemenangan dari Pastor Maldonado. Tapi kesempatan untuk merekrut orang seperti Symonds tidak datang 2 kali.
“Senang rasanya bisa bekerja sama dengan Symonds. Dari sisi dukungan teknis dan kemampuannya dalam bidang itu jadi bukti tersendiri. Saya percaya, kemampuannya akan punya kontribusi besar bagi pengembangan performa tim di masa mendatang,” papar Maldonado. (otosport.co.id)
Tapi beberapa waktu lalu ia akhirnya memutuskan berhenti dari jabatan sebagai konsultan teknis tim tersebut. Namun per tanggal 19 Agustus 2013 mendatang, ia akan mengambil-alih pekerjaan teknis di tim Williams sebagai kepala mekanik di sana.
“Williams adalah tim yang punya sejarah kesuksesan tinggi di ajang balap Formula 1. Saya sangat bangga diminta untuk bergabung dengan tim yang punya pengembangan teknologi yang cukup tinggi ini. Para pemegang sahamnya sekarang juga sudah punya pendanaan yang lebih baik, makanya saya jadi sangat termotivasi,” bangga Symonds
Sementara pemegang jabatan sebelumnya yaitu Mike Coughlan, kontraknya tak diperpanjang lagi. Tentunya bukan karena alasan Coughlan tidak bisa menciptakan mobil kompetitif, sebab dalam eranya, tim Williams mampu meraih 1 kemenangan dari Pastor Maldonado. Tapi kesempatan untuk merekrut orang seperti Symonds tidak datang 2 kali.
“Senang rasanya bisa bekerja sama dengan Symonds. Dari sisi dukungan teknis dan kemampuannya dalam bidang itu jadi bukti tersendiri. Saya percaya, kemampuannya akan punya kontribusi besar bagi pengembangan performa tim di masa mendatang,” papar Maldonado. (otosport.co.id)