Berbeda dengan musim sebelumnya dimana ia menjadi juara dunia dengan cukup baik, tahun ini "The Roman Emperor" alias Max Biaggi belum sekalipun mampu berdiri di podium pertama. Untungnya hingga kini sang Italiano masih terus memiliki tekad pantang mundur untuk mendapatkan kemenangan pertamanya.
"Tahun lalu menjadi masa yang indah, saya memenangkan kedua race dan berdiri di posisi puncak klasemen. Balap di Amerika selalu menjadi saat yang menyenangkan," kenang Biaggi. Sebenarnya Biaggi hampir saja memenangkan podium pertamanya di seri lalu. Namun nampaknya kesialan Biaggi masih terus berlanjut karena ia kebablasan memotong tikungan dan terkena penalti.
Semoga saja kali ini Max Biaggi tidak terkena sesuatu hal yang membuat ia gagal meraih podium pertama tahun ini. Jika terjadi lagi, mungkin Biaggi harus mengubah kebiasaannya bernostalgia mengenang prestasi tahun lalu. Enggak lucu kan kalau dicibir soal target yang tak kunjung terpenuhi sementara ia selalu ngomongin prestasi tahun lalu melulu! Saatnya kita menunggu pembuktian Biaggi! (otosport.co.id)
"Tahun lalu menjadi masa yang indah, saya memenangkan kedua race dan berdiri di posisi puncak klasemen. Balap di Amerika selalu menjadi saat yang menyenangkan," kenang Biaggi. Sebenarnya Biaggi hampir saja memenangkan podium pertamanya di seri lalu. Namun nampaknya kesialan Biaggi masih terus berlanjut karena ia kebablasan memotong tikungan dan terkena penalti.
Semoga saja kali ini Max Biaggi tidak terkena sesuatu hal yang membuat ia gagal meraih podium pertama tahun ini. Jika terjadi lagi, mungkin Biaggi harus mengubah kebiasaannya bernostalgia mengenang prestasi tahun lalu. Enggak lucu kan kalau dicibir soal target yang tak kunjung terpenuhi sementara ia selalu ngomongin prestasi tahun lalu melulu! Saatnya kita menunggu pembuktian Biaggi! (otosport.co.id)