Indonesian Series Of Motorsport (ISOM) seri 1 yang akan diselenggarakan di Sirkuit Sentul (16-17/4) menghadirkan 10 kelas. Terdiri dari mobil-mobil lawas dan terkini. Menurut Lola Moenek, general manager Sirkuit Sentul, akan ada 2 kelas yang masuk kategori kejuaraan nasional (kejurnas).
Kelas utama yang pasti pertarungannya akan panas tetap berada di GT Car. Beberapa tim kuat akan berjibaku untuk menjadi yang terbaik. Seperti Honda Jakarta Center Petronas yang dibela oleh Rama Danindro dan Haridharma Manoppo, Honda Surabaya Center oleh Roy Haryanto dan Renaldo Koesoemo serta Honda Bandung Center Oto Racing Team yang disupport oleh GT Radial dan Top 1 akan dibela oleh Fitra Eri.
Selain itu masih ada Sunny TS yang akan membalap untuk tim Eneos. Rudi Sumawiganda yang berada di tim BintangSobo Racing Team, serta pendatang baru di kelas master, Rio SB dari tim P-Five Autoracing.
Persaingan seru juga akan terjadi di kelas one make race (OMR) Honda Jazz. Kelas yang melarang pembalap master ikut berlaga ini akan menghasilkan pembalap-pembalap berbakat di kemudian hari.
One make race BMW juga tak boleh dipandang sebelah mata. Meski usia mobil tergolong tua (seri E36, 1992-1997), namun persaingan tetap ketat. "Kuncinya ada di regulasi yang banyak pembatasan," seru Rullianto Katam yang bertindak sebagai race director OMR BMW.
Kelas lainnya yakni Super Touring Car. Dalam kelas ini akan dibagi menjadi 5 divisi. "Aturannya ikut kelas masing-masing, demikian juga dengan posisi start, berdasar grupnya masing-masing," tambah Lola.
Selain kelas yang disebutkan, masih ada kelas lain seperti OMR VW, OMR Mercedes-Benz C-Class, balap Mercedes-Benz keluaran lawas, Classic Car, serta Retro. (otosport.co.id)
Kelas utama yang pasti pertarungannya akan panas tetap berada di GT Car. Beberapa tim kuat akan berjibaku untuk menjadi yang terbaik. Seperti Honda Jakarta Center Petronas yang dibela oleh Rama Danindro dan Haridharma Manoppo, Honda Surabaya Center oleh Roy Haryanto dan Renaldo Koesoemo serta Honda Bandung Center Oto Racing Team yang disupport oleh GT Radial dan Top 1 akan dibela oleh Fitra Eri.
Selain itu masih ada Sunny TS yang akan membalap untuk tim Eneos. Rudi Sumawiganda yang berada di tim BintangSobo Racing Team, serta pendatang baru di kelas master, Rio SB dari tim P-Five Autoracing.
Persaingan seru juga akan terjadi di kelas one make race (OMR) Honda Jazz. Kelas yang melarang pembalap master ikut berlaga ini akan menghasilkan pembalap-pembalap berbakat di kemudian hari.
One make race BMW juga tak boleh dipandang sebelah mata. Meski usia mobil tergolong tua (seri E36, 1992-1997), namun persaingan tetap ketat. "Kuncinya ada di regulasi yang banyak pembatasan," seru Rullianto Katam yang bertindak sebagai race director OMR BMW.
Kelas lainnya yakni Super Touring Car. Dalam kelas ini akan dibagi menjadi 5 divisi. "Aturannya ikut kelas masing-masing, demikian juga dengan posisi start, berdasar grupnya masing-masing," tambah Lola.
Selain kelas yang disebutkan, masih ada kelas lain seperti OMR VW, OMR Mercedes-Benz C-Class, balap Mercedes-Benz keluaran lawas, Classic Car, serta Retro. (otosport.co.id)