Menyambut gelaran drift 2011, PT. Gajah Tunggal Tbk merilis drifter yang akan berlaga membela nama GT Radial di sebuah restoran di kawasan Senayan, Jaksel (27/2) lalu. "Kami akan komitmen men-support seluruh drifter selama 2011, tak hanya untuk event lokal, tapi juga mengikuti Formula Drift Asia," terang Arijanto Notorahardjo, general manager marketing PT. Gajah Tunggal Tbk.
GT Radial tercatat sebagai tim terbesar dengan 14 drifter, yang sebagian besar didominasi generasi muda. Untuk mewakili GT Radial di ajang Formula Drift Asia, ditunjuk Rio Saputro dan Rhenadi Arinton.
Support yang diberikan berupa pendaftaran untuk mengikuti event resmi, ban selama event berlangsung, termasuk towing car apabila ada kejuaraan di luar kota Jakarta.
Seluruh drifter juga akan diberikan sesi latihan resmi untuk meningkatkan skill mengemudi. "Setidaknya sekali dalam sebulan kami akan mengadakan waktu latihan untuk seluruh pembalap," ucap Arijanto lagi. Waktu dan lokasi tentu akan disesuaikan dengan jadwal kejuaraan.
Anang Boedihardjo, ayah Rio Saputro, meminta tak hanya latihan biasa. "Kami berharap tak hanya sekadar latihan, tapi GT Radial bersedia mendatangkan pelatih supaya anak-anak bisa lebih cepat mengembangkan ilmu." Apalagi jika sang pelatih merupakan drifter ternama dunia dan sudah kerap menjuarai ajang internasional. "Tentunya akan jadi pertimbangan untuk GT Radial masalah pelatih, pasti akan kami diskusikan lebih lanjut," jawab Arijanto.
Ide kedua juga terungkap masalah asuransi mobil drifting. "Seandainya kendaraan bisa diasuransikan, tentu beban pembalap akan lebih mudah apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan," ucap ayah M. Fenno, drifter yang menggunakan BMW E36 bermesin Toyota 1UZ.
Ide asuransi ini sebenarnya telah direncanakan Arijanto, hanya belum mendapatkan respon positif. "Kita telah mencari beberapa lembaga insurance, tapi belum ada yang bersedia meng-cover insurance untuk mobil balap," paparnya.
Adakah asuransi yang berminat? (otosport.co.id)