Lokalisasi Toyota Vios Biar Indonesia Gak Banyak Impor

Rabu, 18 Desember 2013 | 13:20 WIB


Jakarta - Toyota membuat langkah strategis dengan terus memperbanyak produk yang diproduksi lokal, dengan yang terbaru All New Vios yang mulai diproduksi di pabrik Toyota Karawang 2. Harapannya, produksi lokal ini dapat mengurangi volume impor CBU serta ketergantungan terhadap mata uang asing.

Proyek ini juga merangsang penggunaan komponen lokal yang lebih tinggi serta menciptakan lapangan kerja. Tercatat sekitar 500 tenaga kerja baru terserap dalam proyek lokalisasi ini.

"Efek domino dari produksi lokal Vios dan Limo diharapkan mampu mendorong perkembangan industri otomotif. Kami juga secara tulus berharap semoga lokalisasi Vios dan Limo ini dapat memberikan kontribusi yang nyata terhadap perekonomian Indonesia", ungkap Masahiro Nonami diacara peresmian produksi Toyota Vios hari ini (18/12)

Produksi The All Nes Vios, Limo dan New Yaris 1.5L (mulai tahun 2014), merupakan salah satu realisasi komitmen investasi Toyota Group di Indonesia yang telah diumumkan oleh Presiden Toyota Motor Corporation, Akio Toyoda pada bulan November tahun 2012 di Jakarta. Sebelumnya, Toyota juga telah mengumumkan realisasi investasi yaitu produksi NAV-1 di bulan Januari 2013, peresmian pabrik Karawang 2 sekaligus dimulainya produksi Etios Valco pada bulan Maret 2013.

Lebih dari 40 tahun Toyota Indonesia bersama-sama dengan para supplier dan dealer tumbuh dan berkembang bersama masyarakat Indonesia untuk memproduksi kendaraan yang sesuai bahkan melebihi ekspektasi pelanggan di Indonesia.

Di tahap awal, Toyota Indonesia akan fokus memproduksi Vios untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik. Namun demikian, sejarah panjang serta pengalaman Toyota Indonesia dalam memproduksi kendaraan berkualitas global selalu membuka peluang bagi terciptanya penetrasi ke pasar ekspor di masa mendatang. (mobil.otomotifnet.com)