Solusi Bocor Pemicu Embun di Kaca Mobil

billy - Senin, 21 Februari 2011 | 12:45 WIB

(billy - )


Jakarta - Cuaca awal tahun pada beberapa hari belakangan ini relatif bersahabat. Selain curah hujan tidak terlampau tinggi, mentari tak terlalu sering memancarkan sinar. Membuat hawa jadi cenderung dingin.

Uniknya, kondisi ini membuat beberapa rekan melontarkan pertanyaan. "Kok kaca depan mobil saya sering mengembun ya?" ujar Purwanto soal embun yang belakangan ini kerap menghiasi kaca depan Hyundai Matrix andalannya.

Sebenarnya embun di kaca mobil biasa terjadi kala cuaca dingin. Karena udara di dalam kabin lebih dingin dari luar, bisa terjadi kondensasi pada permukaan kaca bagian luar. Namun kalau terjadinya di kaca depan pasti mengganggu bukan?


Mekanisme pembuka katup kendur bikin katup tidak rapat
Efek pengembunan coba ditelisik dari segi pendingin ruangan. "Bisa saja terjadi embun dari kisi-kisi defogger kaca depan," bilang Rohim, pemilik bengkel Sejuk AC di Pos Pengumben, Jakbar.

Terbentuknya embun karena hawa dingin keluar dari kisi-kisi defogger tadi sehingga kaca depan jadi dingin. Memang bisa disapu pakai wiper, namun embun pasti akan muncul lagi. Mengesalkan bukan?


Busa kempis atau koyak mengurangi daya sekat

Mengobatinya, bisa menilik apakah ada kebocoran pada ducting atau saluran defogger depan. "Bisa saja katup di dalam blower tidak rapat," lanjut pria 36 tahun ini.

Kenapa tidak rapat? Bisa karena berbagai hal. Misalnya katup sudah oblak atau mungkin linkage atau mekanisme penggerak nya kendur.

Lengan penggerak bisa digerakkan manual, juga ada yang digerakkan motor. Karena itulah, kerusakannya tidak bisa ditakar biayanya. Tergantung tingkat kerusakannya.

"Kalau hanya mekanis bisa diakali, tetapi kalau sudah sama motornya, mungkin harus beli," tambahnya.

Selain itu, ada juga busa yang biasa menjadi penyekat blower. Busa tersebut juga bisa koyak atau kempis sehingga kemampuan menyekatnya berkurang. Kalau yang ini sih tidak terlampau rumit. Tinggal diganti sembari melakukan servis rutin AC.

Seperti biasa, ongkos bongkar pasang sekitar Rp 350-500 ribu tergantung tipe mobil dan kerumitan. (mobil.otomotifnet.com)