Bedanya, kali ini bus dengan daya tampung 35 penumpang ini tampil dengan bus gress dan ber-AC, wangi serta tidak akan ngetem di sembarang tempat. Soalnya, Kopaja ini setelah mengisi 27 penumpang duduk dan 8 berdiri, tidak akan mengangkut penumpang lain.
"jangan khawatir, supir tidak akan ngebut sembarangan, karena kami sudah mengubah sistem dengan menggaji supir dan kernetnya. Attitude juga kami ajarkan dengan bimbingan mental dari Marinir," ujar Nanang Basuki, Ketua Umum Kopaja.
Soal tarif juga sama dengan Kopaja sebelumnya, yakni Rp 2.000 sekali jalan. Jadi, makin bisa menikmati nyamannya angkutan kota Jakarta kan? (mobil.otomotifnet.com)