| |
OTOMOTIFNET - Kondisi kap mesin yang tidak bisa dibuka inilah, sebenarnya yang membuat kobaran api cepat melahap seluruh bodi mobil sampai hangus. Pihak kepolisian hingga berita ini diturunkan belum dapat memastikan, pemicu terjadinya kebakaran pada Honda CR-V bernopol B 1778 AB ini.
Saat ditanyai langsung di kantornya, AKBP. Johanson Ronald Simamora, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, belum berani memperkirakan penyebab terbakarnya CR-V bertransmisi manual ini.
"Pihak Labfor Mabes Polri sedang melakukan penyidikan, dan kemungkinan butuh waktu 1-2 minggu lagi, untuk memastikan penyebab sebenarnya," jelas Simamora sapaannya.
Kondisi yang sangat memilukan, terlebih sang pemilik berencana untuk melegonya dalam waktu dekat ini. Nah supaya tragedi serupa tidak terulang, sebagai langkah pencegahan jika tiba-tiba mobil mogok di jalan raya dan mengindikasikan akan terbakar, segera melapor dan minta bantuan ke pusat pelayanan terpadu penanganan kecelakaan lalu lintas Ditlantas Polda Metro (021-83790786 / 021-83791947).
Paling gampangnya, ketika masuk jalan tol khususnya, lihat saja di bagian atas gerbang tol. Pasti tercantum nomor telepon yang bisa dihubungi dalam keadaan darurat. Nanti Anda akan dilayani oleh petugas, dan kemudian dikoordinasikan ke wilayah hukum setempat, di mana mobil Anda mengalami kecelakaan.
Bala bantuan yang tersedia seperti mobil derek gratis dan ambulance, biasanya dilengkapi sarana pemadam kebakaran darurat untuk kondisi pertolongan pertama.
| Hanya tersisa pelat besi di sekujur bodi |
PENJELASAN TEKNIS
Kondisi bodi yang hangus terbakar tanpa menyisakan satu bagian pun kecuali pelat bodi menyulitkan penyidikan. Namun berdasar keterangan Erizal, kemungkinan besar api berasal dari korsleting listrik.
Bisa jadi instalasi lampu, kabel klakson, ataupun aksesori tambahan. Khusus kelistrikan, sehari sebelum terbakar lampu kecil depan kiri mati. Namun tak berapa lama bisa normal kembali.
“Bisa saja kabel positif lampu terjadi hubungan pendek, sehingga merembet ke seluruh rangkaian kabel,” terang Dwi Aprianto, service operation manager PT New Ratna Motor, main dealer Toyota Jateng-Yogyakarta.
Soal kabel yang tanpa melihat merek mobil ini juga pernah di temui Andrie Widjaja. “Kalau kabel positif korseiting bertemu negatif atau ground, maka timbul api dan merembet bagai sumbu petasan. Tembaga kabelpun jadi bara api,” terang pemilik Bassindo, Kelapa Gading, Jakut ini.
Kemungkinan lain bisa berasal dari sumber setrum. "Aki CR-V berada di sisi kiri depan mesin. Asap putih kemungkinan besar berasal dari kabel yang terbakar," papar Husein Wijaya, pemilik bengkel spesialis Honda, Setia Mandiri Motor di Jl. Danau Sunter Barat A1 No.2, Jakut.
Menurut Erizal yang mengatakan sebelumnya tidak melakukan servis pada sistem kelistrikan, namun bisa jadi kondisi kabel kepala aki yang kendor mengakibatkan korslet dan sangat berpotensi menimbulkan percikan api. "Terlebih posisi rumah saringan udara CR-V yang terbuat dari plastik sangat dekat dengan aki," lanjut Husein lagi. Percikan api dikombinasi dengan bahan plastik dijamin api mudah membesar.
Tapi bagaimana tuas pembuka kap mesin bisa mengunci? "Bisa jadi api dalam kap mesin sebenarnya sudah besar, akibatnya kabel pembuka kap mesin terbakar dan rusak," ulas Taqwa SS, tuner dari Garden Speed di bilangan Cilandak, Jaksel. "Itu juga sebabnya di dunia balap pengunci kap mesin harus selalu bisa dibuka dari luar," wanti mekanik yang juga atlet terbang layang ini.
Pertanyaan tambahan, ketika melihat hasil akhir SUV berwarna hitam ini, terdapat sebuah lubang besar menganga di bagian atas girboks. Bagaimana girboks bisa bolong hingga mengakibatkan gigi transmisi terlihat jelas menimbulkan tanda tanya baru. Apakah ada kemungkinan transmisi rusak hingga mengakibatkan salah satu gigi lompat, dan membuat rumah girboks bolong hingga menimbulkan percikan api?
"Rumah transmisi bolong lebih dimungkinkan akibat temperatur tinggi ketika mobil sudah terbakar," sambung pria yang baru saja dikaruniai seorang putra ini. Hal yang sama diamini oleh Husein.
"Kemungkinannya sangat kecil api berasal dari kerusakan transmisi. Kemungkinan rumah girboks bolong karena meleleh terkena panas tinggi," yakin mekanik ramah ini. Bagaimanakah dengan hasil Labfor kepolisian? Kita tunggu saja.
Penulis/Foto: Bil, Anton, Rio / TMC, Anton, Reza