|
OTOMOTIFNET - Ibarat handphone baru, pasti yang akan kita lakukan pertama setelah membeli adalah memasang antigores. Di mobil pun bisa juga diterapkan hal yang sama lo. Terutama buat mobil gres.
Karena pastinya Anda gak mau dong mobil kesayangan yang lagi kinclong-kinclongnya ternoda sama baret-baret tak diundang. Khususnya kerap terjadi pada kaum hawa. Loh kok bisa?
FULL BODY
Begini. Biasanya, wanita identik dengan kuku panjang. Saat mengoperasikan handle pintu, sering kali ujung kuku menggores permukaan cat di seputar handle itu.
Akibatnya bisa ditebak, cat jadi baret-baret sehingga merusak tampilan mobil. Ujung-ujungnya bila ingin tunggangan kembali mulus, kudu ngeluarin kocek banyak buat ngecat ulang sebodi.
Tapi bukan tak mungkin hal tersebut bisa juga terjadi di mobil pria. Bahkan resiko tergores tak hanya di seputar handle pintu (termasuk permukaan di belakang yang berupa cekungan). "Pijakan kaki, cover spion, bumper bahkan kap mesin juga berisiko terkena goresan," bilang Selvy, punggawa Duta Sticker, di Pasar Mobil Kemayoran Blok E19, Jakpus.
Pada pijakan kaki, goresan bisa diakibatkan dari sepatu atau sendal. Sedang pada spion, bumper dan sebagainya bisa disebabkan tersenggol kendaraan lain atau benda keras. Baik saat mobil lagi dijalankan maupun ketika diparkir.
Nah, risiko tersebut sebenarnya bisa diantisipasi bila kita memberikan perlindungan ekstra pada permukaan cat di bagian-bagian itu. Salah satunya seperti yang dilakukan pada handphone tadi. Yakni melapis permukaan cat di bagian yang berisiko terkena baret pakai stiker.
Toh kini sudah banyak dijual dipasaran dengan berbagai macam warna. Hitam, merah, putih, abu-abu, krom, carbon look dan lainnya. Tergantung selera Anda sukanya yang mana.
Pijakan kaki termasuk bagian paling rawan terkena goresan sepatu maupun sendal | Produk Oracal sangat cocok karena ada pelapis antigoresnya |
Bahkan bila tak nemu warna yang mirip cat asli mobil, bisa gunakan stiker bening alias transparan. Sehingga warna asli mobil pada bagian yang dipasangi stiker tetap terlihat sama.
Oh iya, produk stikernya ada beberapa macam. Contohnya yang kerap digunakan yakni Oracal atau d-c-fix.
"Paling bagus bahannya sih Oracal. Perekatnya lebih kuat dan ada antigoresnya," bilang Beli, teknisi pemasang stiker di toko spesialis stiker Kumala di kawasan Sawah Besar, Jakpus.
Banderolnya pun murah, per meternya dengan lebar 40 cm cuma dihargai Rp 40 ribu. Tapi tentunya untuk memasang sendiri di mobil kesayangan agak susah. Apalagi pada bagian yang berlekuk. Butuh alat pemanas khusus.
Spion juga berisiko baret tersenggol kendaraan lain maupun benda keras |
Kalau tak mau repot, serahkan saja urusan pemasangan dengan ahlinya. Di Duta Sticker, paket pemasangan antigores transparan berbahan Oracal pada 4 handle pintu dan pijakan kaki di keempat pintu dikenakan biaya Rp 180 ribu.
"Kalau hanya handle pintu cuma Rp 80 ribu," ujar Selvy. Sedang Beli dari Kumala mengenakan tarif pasangnya saja Rp 50 ribu untuk bagian yang sama.
Bila Anda ingin tambah di bagian lain kayak spion, bumper dan sebagainya, banderolnya tentu beda lagi. Itu pun pada spion tergantung lekukannya. "Kalau tekukannya terlalu ekstrem, agak susah. Bisanya yang landai saja," tukas Selvy.
Bahkan jika ingin full satu bodi kayak yang diterapkan Selvy di Honda Jazz miliknya, juga akan dilayani. Tapi untuk yang satu ini, butuh dana sekitar Rp 1 juta lebih.
Penulis/Foto: DiC / Dede