Fakta lain yang membuat Stoner cukup diunggulkan di seri perdana MotoGP Qatar (20/3) mendatang, adalah karena sejak hengkang ke tim Ducati 2007 silam, Stoner meraih 3 kali kesuksesan di sirkuit tersebut. Sayangnya tahun 2010, ia terjatuh padahal sudah memimpin jauh di depan, dan secara otomatis pimpinan lomba diambil alih oleh Valentino Rossi yang menguntit dari posisi kedua.
Nah, tahun ini paket motor yang digunakan oleh Stoner terbilang cukup sempurna. Di trek lurus Honda sangat mumpuni dan di tikungan pun sangat lincah, tidak heran jika Stoner dan Honda banyak disebut-sebut sebagai kompetitor kuat untuk meraih titel juara dunia musim 2011.
Selain Stoner, Dani Pedrosa yang tampil konsisten di tiap sesi tes pra musim MotoGP 2011 juga akan jadi rival utama Stoner. Diperkirakan Pedrosa akan menjadi lawan terberat Stoner untuk meraih kemenangan di seri perdana nanti. Belum lagi pembalap ketiga Repsol Honda yaitu Andrea Dovizioso dan duo pembalap Honda Gresini yang juga mendapat support langsung dari Honda Racing Corporation (HRC).
Satu-satunya rival Honda yang mampu melakukan perlawanan adalah Ben Spies. Rekan setim Jorge Lorenzo itu mampu memberikan perlawanan, kendati hanya bisa menembus posisi ketiga waktu tercepat. Lalu bagaimana dengan Lorenzo sendiri dan Valentino Rossi yang hingga sesi tes terakhir masih terpuruk?
Lorenzo menegaskan bakal bekerja keras sebelum seri perdana dimulai, yaitu membenahi setting motor yang tidak sesuai dengan gaya balapnya. Sementara Rossi yang terjatuh lagi di sesi tes hari terakhir di Losail, Qatar (14/3) lalu, menganggap bahwa bahunya akan jadi masalah besar saat balapan nanti. Semoga bukan alasan yang dibuat-buat! Pastinya Lorenzo dan Rossi butuh keberuntungan untuk mengalahkan dominasi Stoner dan Honda. (otosport.co.id)