Tentunya, penurunan harga jual menjadi tujuan Jeep untuk merakit mobilnya di Indonesia. Karenanya, untuk tahap awal, Chrysler Indonesia akan merakitnya dengan cara SKD (semi Knock Down).
"Mudah-mudahan bisa dalam dua tahun lagi, kita saat ini sedang mempelajari lima tempat perakitan Jeep Wrangler di Indonesia," jelas Managing Director Chrysler Indonesia, Muhammad Abdulah.
Memang, diakui pria yang akrab disapa Memed ini, untuk mencapai tahap tersebut bukan pekerjaan yang mudah, namun ia yakin, merek Jeep Wrangler yang sudah kuat bisa membuat rencana tersebut terwujud. "Segalanya harus kita persiapkan," tambahnya.
Memed berharap, dengan dirakitnya Jeep Wrangler di Indonesia, harga jualnya bisa dipangkas sekitar 15 sampai 20 persen. "Ya semoga bisa turun pada kisaran segitu, amin!," tegas Memed. (mobil.otomotifnet.com)