Le Mans – Pembalap tim Jagonya Ayam with Carlin asal Perancis, Tom Dillmann, berhasil memenuhi ambisi untuk naik podium pada balapan pertama Formula Renault 3.5 World Series di sirkuit Le Mans, Perancis, Sabtu (26/9).
Ini podium keduanya. Sebelumnya, pebalap berusia 26 tahun itu meraih tempat ketiga di Monte Carlo, Monako. “Saya senang akhirnya kembali naik podium. Kemenangan saya persembahkan untuk tim yang sudah cukup lama menantikan momen ini,” ungkap Dillmann yang finish di posisi tiga.
Prestasi ini terasa istimewa karena diraih di kandang sendiri dan disaksikan sekitar 60.000 penonton. Sejauh ini, atmosfer penonton di Le Mans terasa paling semarak dibandingkan seri-seri sebelumnya.
“Animo penggemar yang luar biasa membuat saya semakin bersemangat. Ini jadi modal untuk kembali meraih hasil bagus di balapan kedua nanti,” ujar Dillmann.
Dalam balapan, ia menunjukkan reaksi start yang bagus. Kelahiran Osenbach itu konsisten menjaga posisi keempat dengan terus membayangi Matthieu Vaxiviere (Lotus) dan Egor Orudzhev yang berada di posisi kedua dan ketiga.
Di pertengahan lomba, Vaxiviere mendapat penalti 10 detik karena berulang kali memotong jalur secara ilegal. Itu menjadi berkah buat Dillmann yang akhirnya naik ke posisi ketiga.
Penampilan gemilang pembalap kelahiran Osenbach itu sudah terlihat sejak sesi latihan. Mencatat waktu tercepat 1 menit 22,321 detik di lintasan sepanjang 4,185 kilometer itu. Mematahkan rekor yang diukir Fabio Carbone pada 2008.
Dengan tambahan 15 poin, Dillmann tetap berada di peringkat keenam klasemen dengan nilai 104. Terpaut dua point dari pembalap asal Malaysia, Jazeman Jaafar di posisi kelima.
Sayang keberhasilan itu tak diikuti pembalap Indonesia Sean Gelael yang finis di urutan ke-16, sama dengan posisi startnya start. Dalam press release yang diterima otomotifnet.com, Sean berjanji akan mendapatkan point di balapan kedua. (otosport.otomotifnet.com)