Yamaha Sunday Race akan hadir 31 Oktober – 1 November 2015 ini di sirkuit Sentul. Bogor, Jawa Barat. Menariknya, selain jumlah pembalap yang meningkat, yakni mencapai 247 peserta dari seri lalu 200 peserta, Yamaha Indonesia membuka pintu bagi pembalap luar negeri untuk bertanding.
“Di seri ini lebih istimewa, tidak hanya meningkatnya jumlah peserta dari komunitas tetapi karena kita kedatangan tamu 9 rider profesional yang terbang langsung dari Filipina untuk ikut serta dalam Yamaha Sunday Race. Ini adalah salah satu bukti kesuksesan penyelenggaraan event ini yang sudah menarik perhatian internasional,” ujar Supriyanto, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Kesembilan pembalap profesional tersebut akan turun di kelas R25 dan R15 plus satu lagi pembalap Jepang yang turun di kelas Komunitas B. Adapun komunitas tanah air yang akan mengaspal di antaranya Yamaha Revs CBU (YRCI) ; R25 : Ravens United, Yamaha R25 Owner Indonesia (YROI), R25 Onwer Community on Kaskus (ROCK), Yamaha R25 Riders Club Indonesia (YARRCI), Revens United ; R15 : R15 Indonesia, YR15CI (Yamaha R15 Club Indonesia) dan Revens15.
Untuk menjaga keselamataan, peraturan diperketat. Di antaranya wajib menggunakan wearpack, helmet dan safety gear serta regulasi safety pada motor dibuat oleh panitia Yamaha. Seperti penggunaan wirelock, air radiator tidak boleh memakai coolant tetapi harus menggunakan air mineral agar saat crash tidak membuat licin trek dan wajib memakai oil catch dan under cowling untuk antisipasi kebocoran oli.
Yamaha juga menerapkan scrutineering (pengecekan mesin) setelah balapan untuk peserta yang berhasil naik podium. Seperti seri-seri sebelumnya, Yamaha R Cup Series mengadakan aktivitas lain seperti racing kit market, servis ban & helm serta safety riding competition.
“Di seri ini lebih istimewa, tidak hanya meningkatnya jumlah peserta dari komunitas tetapi karena kita kedatangan tamu 9 rider profesional yang terbang langsung dari Filipina untuk ikut serta dalam Yamaha Sunday Race. Ini adalah salah satu bukti kesuksesan penyelenggaraan event ini yang sudah menarik perhatian internasional,” ujar Supriyanto, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Kesembilan pembalap profesional tersebut akan turun di kelas R25 dan R15 plus satu lagi pembalap Jepang yang turun di kelas Komunitas B. Adapun komunitas tanah air yang akan mengaspal di antaranya Yamaha Revs CBU (YRCI) ; R25 : Ravens United, Yamaha R25 Owner Indonesia (YROI), R25 Onwer Community on Kaskus (ROCK), Yamaha R25 Riders Club Indonesia (YARRCI), Revens United ; R15 : R15 Indonesia, YR15CI (Yamaha R15 Club Indonesia) dan Revens15.
Untuk menjaga keselamataan, peraturan diperketat. Di antaranya wajib menggunakan wearpack, helmet dan safety gear serta regulasi safety pada motor dibuat oleh panitia Yamaha. Seperti penggunaan wirelock, air radiator tidak boleh memakai coolant tetapi harus menggunakan air mineral agar saat crash tidak membuat licin trek dan wajib memakai oil catch dan under cowling untuk antisipasi kebocoran oli.
Yamaha juga menerapkan scrutineering (pengecekan mesin) setelah balapan untuk peserta yang berhasil naik podium. Seperti seri-seri sebelumnya, Yamaha R Cup Series mengadakan aktivitas lain seperti racing kit market, servis ban & helm serta safety riding competition.
Yamaha Sunday Race akan hadir 31 Oktober – 1 November 2015 ini di sirkuit Sentul. Bogor, Jawa Barat. Menariknya, selain jumlah pembalap yang meningkat, yakni mencapai 247 peserta dari seri lalu 200 peserta, Yamaha Indonesia membuka pintu bagi pembalap luar negeri untuk bertanding.
“Di seri ini lebih istimewa, tidak hanya meningkatnya jumlah peserta dari komunitas tetapi karena kita kedatangan tamu 9 rider profesional yang terbang langsung dari Filipina untuk ikut serta dalam Yamaha Sunday Race. Ini adalah salah satu bukti kesuksesan penyelenggaraan event ini yang sudah menarik perhatian internasional,” ujar Supriyanto, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Kesembilan pembalap profesional tersebut akan turun di kelas R25 dan R15 plus satu lagi pembalap Jepang yang turun di kelas Komunitas B. Adapun komunitas tanah air yang akan mengaspal di antaranya Yamaha Revs CBU (YRCI) ; R25 : Ravens United, Yamaha R25 Owner Indonesia (YROI), R25 Onwer Community on Kaskus (ROCK), Yamaha R25 Riders Club Indonesia (YARRCI), Revens United ; R15 : R15 Indonesia, YR15CI (Yamaha R15 Club Indonesia) dan Revens15.
Untuk menjaga keselamataan, peraturan diperketat. Di antaranya wajib menggunakan wearpack, helmet dan safety gear serta regulasi safety pada motor dibuat oleh panitia Yamaha. Seperti penggunaan wirelock, air radiator tidak boleh memakai coolant tetapi harus menggunakan air mineral agar saat crash tidak membuat licin trek dan wajib memakai oil catch dan under cowling untuk antisipasi kebocoran oli.
Yamaha juga menerapkan scrutineering (pengecekan mesin) setelah balapan untuk peserta yang berhasil naik podium. Seperti seri-seri sebelumnya, Yamaha R Cup Series mengadakan aktivitas lain seperti racing kit market, servis ban & helm serta safety riding competition.
“Di seri ini lebih istimewa, tidak hanya meningkatnya jumlah peserta dari komunitas tetapi karena kita kedatangan tamu 9 rider profesional yang terbang langsung dari Filipina untuk ikut serta dalam Yamaha Sunday Race. Ini adalah salah satu bukti kesuksesan penyelenggaraan event ini yang sudah menarik perhatian internasional,” ujar Supriyanto, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Kesembilan pembalap profesional tersebut akan turun di kelas R25 dan R15 plus satu lagi pembalap Jepang yang turun di kelas Komunitas B. Adapun komunitas tanah air yang akan mengaspal di antaranya Yamaha Revs CBU (YRCI) ; R25 : Ravens United, Yamaha R25 Owner Indonesia (YROI), R25 Onwer Community on Kaskus (ROCK), Yamaha R25 Riders Club Indonesia (YARRCI), Revens United ; R15 : R15 Indonesia, YR15CI (Yamaha R15 Club Indonesia) dan Revens15.
Untuk menjaga keselamataan, peraturan diperketat. Di antaranya wajib menggunakan wearpack, helmet dan safety gear serta regulasi safety pada motor dibuat oleh panitia Yamaha. Seperti penggunaan wirelock, air radiator tidak boleh memakai coolant tetapi harus menggunakan air mineral agar saat crash tidak membuat licin trek dan wajib memakai oil catch dan under cowling untuk antisipasi kebocoran oli.
Yamaha juga menerapkan scrutineering (pengecekan mesin) setelah balapan untuk peserta yang berhasil naik podium. Seperti seri-seri sebelumnya, Yamaha R Cup Series mengadakan aktivitas lain seperti racing kit market, servis ban & helm serta safety riding competition.