Mobil Yang Recall Minggu Ini Di AS

erie - Sabtu, 9 Januari 2016 | 17:48 WIB

(erie - )

Jakarta- Pihak National Highway Traffic Safety Administration Vehicle Safety nampaknya semakin galak memantau kondisi mutu dari mobil-mobil yang beredar di Amerika Serikat (AS).

Kasus airbag buatan Nakata serta soal dieselgate yang melibatkan pihak VW jadi contoh kalau regukator transportasi dan keselamatan di jalan raya AS tak pandang bulu kalau menemukan potensi kesalahan.

Itu tak lain karena tahun lalu tercatat tak urang dari 33.736 nyawa melayang akibat kecelakaan lalu lintas di seluruh AS.

Nah, selama sepekan lalu paling tidak ada tiga merek terkenal yang harus menghadapi recall.

Audi mengawali pekan dengan mengumumkan recall atas sejumlah model yang diproduksi tahun 2012-2013 seperti Audi A6 dan A7.

Audi A6

Keduanya didapati punya masalah pada Passenger Occupant Detection System (PODS), airbag dicurigai tidak akan meledak saat ada benturan, begitu juga dengan side airbag.

Mercedes-Benz USA, LLC (MBUSA) juga menggelar recall untuk model C300 buatan 2015 C300 dan C400 yang diproduksi sepanjang tahun 2014.

Mercedes-Benz C-Class

Masalah yang ditemukan adalah error pada software yang akan membantu kinerja power steering. Hal ini berbahaya pada saat mobil melaju di kecepatan rendah, kontrol arah laju jadi sulit dilakukan.

Pemanggilan ke bengkel pekan ini ditutup dengan recall atas McLaren P1 hybrid. Unit yang terkena pemanggilan adalah yang diproduksi tanggal 1 Maret 2013 hingga 31 Oktober 2015.

McLaren P1 Hybrid

Masalah yang ditemukan adalah potensi terbukanya kap pada ‘bagasi’ di bonnet mobil saat melaju.

Semua perbaikan atas mobil-mobil di atas tidak dipungut biaya.

Selama bulan Desember 2015, paling tidak ada 19 merek mobil yang harus menjalani recall. Sebut saja Ford, BMW, Hyundai, Honda, Jeep, Subaru, maupun Maserati dan Ferrari.