Jakarta - Pada kejadian teror Sarinah (14/1) tampak beberapa mobil tahan peluru dengan spesifikasi khusus diterjunkan guna membantu penanganan teror di Sarinah, Jaksel.
Hal ini patut diapresiasi, mengingat ancaman teror kian nekat, sehingga diperlukan teknologi yang modern guna menghadapi ancaman.
Salah satunya adalah Toyota Land Cruiser 100 terlihat menjadi tameng bagi aparat kepolisian Republik Indonesia ketika berhadapan dengan kelompok teroris.
OTOMOTIFNET merasa penasaran dengan kendaraan tersebut.
Sangat mungkin Toyota Land Cruiser 100 tersebut milik kepolisian yang sedang melintas dan memiliki spesifikasi antipeluru. Sehingga dipakai untuk menghadang butiran-butiran peluru.
Mobil diketahui berpelat nomor dengan akhiran QZ. Sebagai catatan nopol berakhiran QZ diperuntukkan untuk kendaraan khusus milik instansi kepolisian ataupun pejabat intelijen negara.
Sebelumnya menggunakan akhiran BP (Bantuan Polisi), bagi kendaraan pejabat atau perwira Polri.
Karena akhiran BP sudah tak digunakan lagi dan diiganti dengan nopol berakhiran tiga angka, semisal RFS, RFN dan RFA.
Kemudian sebagai identitas yang disesuaikan dengan tupoksinya, pihak Polri pun mengganti pelat nomor khusus yang semula BP menjadi akhiran BH, QH dan QZ. (Otomotifnet.com)