Jakarta - Yamaha Xabre dibekali mesin 150 cc SOHC 4 klep berpendingin cairan dengan transmisi 6 speed, speknya persis dengan yang dipakai YZF-R15 dan identik dengan milik New V-Ixion Advance. Apakah power keduanya sama? Sekalian juga dites pakai dyno untuk mengetahui power on wheel.
Ternyata menurut data spek di website resmi Yamaha, performa Xabre lebih rendah dari R15 dan New V-Ixion. Xabre diklaim punya tenaga maksimal 16,1 dk (12 kW) di putaran mesin 8.500 rpm dan torsi maksimal 14,3 Nm di 7.500 rpm. Sementara R15 dan V-Ixion mencapai 16,4 dk (12,2 kW) @8.500 rpm dan 14,5 Nm @7.500 rpm.
Walaupun klaimnya kalah, ternyata beda cerita jika melihat angka hasil pengukuran tenaga dan torsi on wheel pakai dynamometer. Xabre malah lebih unggul baik tenaga maupun torsinya!
Peak power Xabre mencapai 14,52 dk @8.500 rpm sedang torsi 13,15 Nm @7.200 rpm. Bandingkan dengan New V-Ixion yang hanya 14,17 dk @8.900 rpm dan torsi 12,76 Nm @7.000 rpm. Pengukuran di dynamometer Dynojet 250i milik Sportisi Motorsport di Rawamangun, Jaktim.
Sedang karakter performa Xabre dan V-Ixion identik, terlihat dari grafiknya. Ketika bukaan gas awal sampai 4.000 rpm dorongan cukup kuat, lantaran grafik torsinya seperti gunung. Kemudian 4.000-6.000-an seakan ada jeda, karena di grafiknya torsi cenderung menurun lalu datar. Nah baru kemudian di atas 6.000 rpm akan ngacir karena grafik tenaga dan torsi sama-sama naik, hingga putaran mesin kena limiter di 10.000 rpm, sedang di takometer motor tertera sekitar 10.400 rpm.