Jakarta - Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) langsung merespon skandal BBM yang menimpa Mitsubishi Motors Corp (MMC). Meski mengaku belum mendapat update dari Jepang, namun berjanji akan terbuka tentang kasus ini.
Saat menggelar gathering sore ini (21/4), Presiden Direktur KTB, Hisashi Ishimaki, memang juga mengakui adanya ketidaksesuain dalam konsumsi BBM pada empat modelnya, dua bermerek Mitsubishi, eK Space dan eK Wagon, dua lagi merek Jepang, Dayz dan Dayz Roox.
Semua model yang disebutkan tersebut sama sekali belum pernah dan tidak dijual di Indonesia. Meski begitu, KTB merasa tetap perlu ada penjelasan soal skandal BBM ini, agar tidak terjadi kebingungan di masyarakat dan tidak mengganggu citra Mitsubishi di Indonesia.
"Kami masih menunggu informasi lebih lanjut. Kami tidak menyembunyikan diri dan akan selalu terbuka, tidak perlu khawatir," ujar Ishimaki-san.
Dijelaskan lebih lanjut, janji KTB untuk terbuka terkait masalah skandal BBM ini dinilai sangat penting bagi perusahaan untuk menciptakan kepercayaan pada konsumen.
"Ini pesan yang ingin saya sampaikan, dan Mitsubishi Motors Corporation dalam jumpa pers kemarin secara terbuka sudah menginformasikannya," tutupnya.