Jakarta- Perjalanan tim Kontribusi Untuk Negeri 2016 (KUN) telah menyambangi Kabupaten Bekasi Jabar (26/4).
Wilayah yang luasnya 1.225 kilometer persegi ini adalah tulang punggung industri otomotif Indonesia.
Bahkan beberapa produsen motor maupun mobil telah menjadikan Kabupaten Bekasi sebagai basis produksi mereka. Tak hanya untuk memenuhi pasar dalam negeri tetapi juga untuk kebutuhan ekspor.
“Bolehlah disebut kalau banyak mobil ataupun motor yang dijual di Indonesia itu made in Bekasi,” buka Drs H. Uju M.Si selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi sambil tersenyum.
Pria yang ditemui dikantornya di kawasan Cikarang Pusat menyebutkan bahwa industri pengolahan memang jadi salah mesin ekonomi unggulan di daerahnya.
“Termasuk di dalamnya adalah industri di bidang otomotif,” jelasnya lagi.
Ia tidak menampik bahwa dalam beberapa tahun belakangan ini Kabupaten Bekasi memang deras didatangi berbagai korporasi yang hendak membangun unit produksi.
Baik yang datang dari dalam negeri maupun investor manca negara.
“Namun kami juga berupaya agar masyarakat kabupaten ini pada khususnya dan juga masyarakat pada umumnya tidak hanya jadi penonton dari dinamika industri itu,” tegasnya.
Salah satunya dengan memaksimalkan penyerapan tenaga kerja lokal. “Kami mengharapkan paling tidak 30 persen dari setiap industri yang dibangun di sini adalah tenaga potensial lokal,” seriusnya.